Cuaca Ekstrem, Kapal Wisata di Labuan Bajo Hanya Diizinkan ke Pulau Rinca

Ilustrasi perairan di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). (Dok. Shutterstock/Muan Sibero)

20:07

31 Januari 2025

Cuaca Ekstrem, Kapal Wisata di Labuan Bajo Hanya Diizinkan ke Pulau Rinca

- Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Labuan Bajo (KSOP) Kelas III Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali mengeluarkan pemberitahuan tentang kewaspadaan terhadap potensi gelombang tinggi di perairan Labuan Bajo, Jumat (31/1/2025).

Kepala KSOP Kelas III Labuan Bajo, Stephanus Risdityanto menyampaikan, kapal-kapal yang berlayar di perairan Labuan Bajo dan Taman Nasional Komodo dari Sabtu (1/2/2025) sampai Sabtu (8/2/2025) diminta menghindari Selat Padar dan sekitarnya.

"Sejak tanggal 1 hingga 8 Febuari 2025 surat persetujuan berlayar (SPB) hanya diberikan dengan tujuan Pulau Rinca," kata Stephanus dalam keterangan tertulis yang diterima Jumat (31/1/2025).

Berdasarkan prakiraan cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) lewat maritim.bmkg.go.id dan peta-maritim.bmkg.go.id, terdapat siklon tropis yang cukup tinggi di sisi laut selatan.

Siklon tropis tersebut mengakibatkan angin kuat, serta gelombang dan arus yang meningkat cukup signifikan.

Stephanus menyampaikan, kapal open deck ditunda keberangkatan sampai cuaca membaik.

Kemudian, kapal yang berlabuh jangkar/mooring agar menjaga dan memperhatikan pengikatan serta posisi.

"Nakhoda agar memastikan kelaiklautan kapal dan berlindung jika cuaca buruk. Berlindung apabila cuaca buruk dan melanjutkan pelayaran kembali setelah cuaca normal," pesannya.

Ia mengimbau nakhoda kapal agar memberitahukan kepada kapal-kapal lainnya jika mengetahui adanya bahaya cuaca.

Mereka juga diimbau berkoordinasi dengan KSOP dan Basarnas jika mengetahui cuaca semakin memburuk.

Pihaknya akan mengeluarkan penundaan keberangkatan kapal (SPB) jika cuaca semakin memburuk.

"Bagi kapal-kapal wisata yang melanggar ketentuan yang sudah disampaikan akan dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan," tambahnya.