Target Ambisius Kemenpora di Olimpiade LA 2028: Indonesia Raih Minimal 4 Emas, dari Cabor Mana Saja?
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka meninjau Cibubur Youth Elite Sport Center bersama Menpora Dito Ariotedjo dan Wamenpora Taufik Hidayat. (Dimas Ramadhan/JawaPos.com)
15:38
23 Oktober 2024

Target Ambisius Kemenpora di Olimpiade LA 2028: Indonesia Raih Minimal 4 Emas, dari Cabor Mana Saja?

 - Target tinggi dan ambisius diusung oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI untuk Olimpiade 2028. Pemerintah menargetkan kontingen Indonesia minimal bisa menyabet empat medali emas dalam multievent yang akan digelar di Los Angeles, Amerika Serikat, tersebut.

Target itu disampaikan oleh Taufik Hidayat selaku Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora) RI usai meninjau Cibubur Youth Elite Sport Center, Selasa (22/10).

“Nanti ke depannya kita persiapkan bahwa kita jangka panjangnya itu sesuai arahan Bapak Presiden juga bahwa target kita melebihi 2 medali emas di 2028 itu. Di Kementerian itu target 4-5 medali emas," kata Taufik yang baru dilantik sebagai Wamenpora beberapa hari lalu.

Di satu sisi, Taufik Hidayat sadar target itu tinggi dan Indonesia harus realistis. Tapi, realistis yang dimaksud bukan berarti tak mungkin didapat, melainkan harus diupayakan dengan mempersiapkan diri sebaik mungkin.

"Kita juga harus lihat realistis juga kan. Kita harus benar-benar persiapan untuk jangka panjangnya," ucap Taufik.

"Jadi ditunjang lagi dengan sekarang fasilitas-fasilitas yang ada harus mumpuni. Jadi kita juga harus pacu atletnya juga," tambah legenda bulu tangkis Indonesia ini.

Nah, untuk fasilitas mumpuni, pemerintah saat ini sedang memiliki proyek pembangunan Cibubur Youth Elite Sport Center. Ini nantinya bakal jadi pusat pelatihan nasional (Pelatnas) 11 cabor yang dipersiapkan untuk Olimpiade Paris 2024.

Beberapa cabor di antaranya adalah senam, angkat besi, bela diri, renang, panahan, bulu tangkis, dan panjat tebing. Jadi, di Cibubur nanti akan ada mess hingga sarana dan prasarana lain yang menunjang sport science, dan biomekanisme.

Kemenpora pimpinan Menpora Dito Ariotedjo periode 2024-2029 sendiri memang mendapatkan target besar dari Presiden Prabowo Subianto. Indonesia diminta untuk meraih lebih dari dua emas di Olimpiade LA 2028.

Pada Olimpiade Paris 2024, Indonesia sukses menyabet dua emas lewat cabor angkat besi atas nama lifter Rizki Juniansyah dan panjat tebing nomor speed yang dipersembahkan oleh Veddriq Leonardo.

Lantas bila Kemenpora memasang target 4-5 emas di Olimpiade LA 2028, dari cabor mana sajakah yang diproyeksi pemerintah untuk mewujudkannya? Taufik tidak memberikan jawaban detail soal itu.

Namun, jika berkaca dari perkembangan olahraga Indonesia sekarang, rasanya yang masih sangat realistis adalah cabor yang menyumbang 2 emas di Paris, yakni angkat besi dan panjat tebing.

Khusus panjat tebing, nomor speed masih jadi andalan. Pasalnya, Indonesia punya banyak atlet berkualitas lain baik di putra maupun putri. Selain Veddriq misalnya, ada Rahmad Adi Mulyono, Rajiah Sallsabillah, dan Desak Made Rita Kusuma Dewi.

Di luar itu, masih ada sejumlah nama lain yang punya potensi besar untuk bersaing di Olimpiade LA 2028. Tiga di antaranya adalah Kiromal Katibin, Narda Mutia Amanda, dan Rahajati Nursamsa.

Sementara untuk angkat besi, Rizki Juniansyah juga masih punya potensi dan kans besar untuk mempertahankan emas. Selain dia ada juga Rahmat Erwin Abdullah, yang bisa diandalkan andai turun di kelas berbeda dengan Rizki.

Lalu, bagaimana dengan cabor lain, khususnya bulu tangkis? Cabor yang sebelumnya selalu emas dan diandalkan ini juga tak bisa dikecualikan dalam porensi emraih emas di LA 2028. 

Namun, berkaca dari kegagalan di Paris 2024, rasanya harus ada pembenahan dan evaluasi besar-besaran dari PBSI dan pemerintah terlebih dahulu. Jika tidak, sulit untuk melihat ada pebulu tangkis Indonesia mengibarkan bendera Merah Putih lagi di Olimpiade LA 2028.

Editor: Edi Yulianto

Tag:  #target #ambisius #kemenpora #olimpiade #2028 #indonesia #raih #minimal #emas #dari #cabor #mana #saja

KOMENTAR