



Masih 18 Tahun Sudah Masuk 10 Besar Dunia, Rival Mutiara Ayu Ini Tak Merasa Dirinya Bocah Ajaib
Tomoka Miyazaki menjadi salah satu pemain muda yang mencuri perhatian di persaingan tunggal putri elite dunia. Pebulu tangkis asal Jepang itu sudah malang melintang di level elite dan kini masuk dalam sepuluh besar dunia sehingga kerap disebut bocah ajaib.
Nama Tomoka Miyazaki mulai muncul ke permukaan dunia bulu tangkis pada 2022. Saat itu dia mampu mencuri perhatian dengan menjadi juara dunia junior. Padahal usianya tiga tahun lalu baru menginjak 16 tahun.
Tomoka Miyazaki terus mematangkan kemampuannya di level junior, sambil bermain di turnamen BWF level rendah sepanjang 2023. Hasilnya, dia mampu menjadi juara Asia junior dan mengamankan gelar pertamanya di level senior di Indonesia Masters II 2023, yang merupakan turnamen BWF World Tour Super 100.
Masih pada tahun yang sama, Tomoka Miyazaki mulai mencatatkan debutnya di level lebih tinggi seperti Super 300 dengan ikut serta dalam Korea Mastera 2023. Dia pun mampu menjadi runner-up di kejuaraan elite perdananya.
Kariernya semakin melejit di 2024. Tomoka Miyazaki berhasil menjadi juara Orleans Masters (Super 300) dan rutin tampil di level serupa. Ia kemudian merasakan debut bermain di level Super 750 di Singapore Open dan level Super 1000 di Indonesia Open.
Puncaknya, Tomoka Miyazaki secara mengejutkan mampu lolos ke final Super 1000 China Open 2024. Dia hanya kalah dari Wang Zhiyi di partai puncak.
Rentetan capaian itu membuat Tomoka Miyazaki makin rutin bermain di level elite dunia dan kini menempati nomor tujuh dunia. Sebutan bocah ajaib pun muncul karena usianya baru akan menginjak 19 tahun pada Agustus 2025.
Apalagi, rekan-rekan seangkatannya seperti Mutiara Ayu Puspitasari (juara Asia junior 2022) dan Pitchamon Opatniputh (juara dunia junior 2023), serta yang lainnya belum ada yang merangsek ke level elite.
Dia pun sadar betul ada banyak atensi yang tertuju pada dirinya karena usianya masih muda tapi sudah bersaing di papan atas. Tapi, Tomoka tak merasa anggapan wonderkid atau bocah ajaib tepat untuknya.
"Ya mungkin pemain yang sekarang usianya sama seperti saya itu emang tidak banyak kan (di level elite), cuma saya aja," ucap Tomoka usai memenangkan babak pertama Indonesia Open 2025 di Istora Senayan, Rabu (4/6).
"Tapi saya merasa sepertinya sebutannya (wonderkid) belum terlalu pas buat saya sekarang karena saya masih belum konsisten lah ya," tambahnya.
Kendati demikian, Tomoka Miyazaki berjanji akan terus berusaha lebih baik lagi. Apalagi, berada di papan atas merupakan target yang sudah dicanangkan olehnya pribadi sejak tahun lalu
"Saya sebenarnya udah punya target buat ke level atas dari tahun lalu. Dari tahun lalu saya ngerasa kalau misalnya target saya bermain bagus bisa sampai ke level paling atas di senior juga gitu. Tapi saya merasa masih belum cukup ya," tutur dia.
"Kemampuan saya masih banyak yang harus di-improve lagi setelah ini gitu. Jadi kalau buat saya sendiri sih, masih banyak masalah-masalah yang harus di-improve ke depan," ucap Tomoka.
Tag: #masih #tahun #sudah #masuk #besar #dunia #rival #mutiara #merasa #dirinya #bocah #ajaib