Timnas Indonesia Apes! Dijatuhi Sanksi FIFA Jelang Hadapi China, Rugi 2 Kali!
FIFA Sanksi Timnas Indonesia Jelang Hadapi China, Rugi 2 Kali![Suara.com/Alfian Winanto]
11:48
11 Mei 2025

Timnas Indonesia Apes! Dijatuhi Sanksi FIFA Jelang Hadapi China, Rugi 2 Kali!

Menjelang laga krusial melawan China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta pada 5 Juni 2025, Timnas Indonesia mendapat kabar kurang menyenangkan.

Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) resmi menjatuhkan sanksi kepada Indonesia akibat pelanggaran yang terjadi dalam pertandingan sebelumnya melawan Bahrain.

Melalui surat resmi yang dikirimkan kepada PSSI pada Sabtu, 10 Mei 2025, FIFA memberikan dua bentuk hukuman.

Pertama, federasi sepak bola Indonesia dijatuhi denda sebesar Rp400 juta.

Kedua, jumlah penonton yang diizinkan hadir di stadion saat laga melawan China harus dikurangi sebesar 15 persen dari kapasitas maksimal.

Imbas Laga Indonesia vs Bahrain: Suporter Langgar Etika FIFA

Sanksi ini bermula dari insiden yang terjadi saat laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Bahrain di Jakarta pada 25 Maret 2025.

Fans Timnas Indonesia di tribun utara membentangkan spanduk Arsip - Fans Timnas Indonesia di tribun utara membentangkan spanduk "Maju Tak Gentar" saat koreografi menampilkan bendera merah putih berjumlah empat dalam laga Indonesia vs Argentina di FIFA Matchday Juni 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Senin (19/6/2023) malam WIB. [Arief Apriadi/Suara.com]

Saat itu, Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan 1-0 lewat gol semata wayang Ole Romeny.

Meski hasilnya positif di lapangan, situasi di luar lapangan justru berbuntut panjang.

Menurut keterangan dari anggota Komite Eksekutif PSSI, Arya Sinulingga, pihaknya telah menerima surat dari FIFA yang menyebutkan bahwa telah terjadi pelanggaran terhadap Pasal 15 regulasi FIFA, yang berkaitan dengan tindakan diskriminatif selama pertandingan tersebut.

FIFA mendasarkan keputusannya pada laporan sistem anti-diskriminasi yang aktif memantau jalannya pertandingan.

Hasil evaluasi menunjukkan adanya perilaku tidak pantas dari sebagian suporter Indonesia yang dinilai tidak mencerminkan semangat fair play dalam laga internasional.

Suporter di Tribun Utara dan Selatan Jadi Perhatian

Suporter Timnas Indonesia memberi dukungan saat pertandingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (25/3/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]Suporter Timnas Indonesia memberi dukungan saat pertandingan kedelapan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (25/3/2025). Timnas Indonesia yang memang membutuhkan kemenangan untuk menjaga asa lolos minimal ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 lewat gol penyerang keturunan baru, Ole Romeny. Di tengah hasil positif itu, suporter Garuda ternyata ada yang kedapatan melakukan perilaku diskriminatif ke pemain Bahrain hingga akhirnya Garuda disanksi oleh FIFA. [Suara.com/Alfian Winanto]

FIFA secara khusus menyoroti aksi suporter yang berada di tribun utara dan selatan Stadion Gelora Bung Karno.

Insiden paling mencolok terjadi pada menit ke-80 pertandingan, ketika ratusan suporter—diperkirakan antara 200 hingga 300 orang—melontarkan yel-yel yang bernada xenofobia dan mengarah kepada tim tamu, Bahrain.

Atas temuan tersebut, FIFA menekankan kembali pentingnya menjaga nilai-nilai sportivitas serta sikap anti-diskriminasi dalam setiap pertandingan, terutama di level internasional.

Organisasi sepak bola tertinggi dunia itu juga mengingatkan bahwa federasi nasional bertanggung jawab atas perilaku pendukungnya.

Sebagai bentuk tanggung jawab, PSSI menyatakan akan menindaklanjuti sanksi ini dengan serius.

Federasi berkomitmen menjadikan insiden ini sebagai pelajaran penting untuk memperbaiki tata kelola pertandingan dan menjaga nama baik sepak bola Indonesia di mata dunia.

Dengan adanya pembatasan kapasitas penonton pada laga kontra China nanti, PSSI juga diharapkan mengambil langkah preventif agar kejadian serupa tidak terulang.

Dukungan suporter sangat penting, namun harus disalurkan secara positif dan sesuai dengan nilai-nilai universal dalam olahraga.

Editor: Arief Apriadi

Tag:  #timnas #indonesia #apes #dijatuhi #sanksi #fifa #jelang #hadapi #china #rugi #kali

KOMENTAR