[POPULER NASIONAL] Ganjar Respons Isu Sri Mulyani dan Basuki Mundur | Kejagung Jelaskan Kasus Budi Said
- Artikel tentang tanggapan calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, soal isu mundurnya Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjadi pemberitaan yang paling banyak dibaca di Kompas.com pada Jumat (19/1/2024).
Kemudian, tulisan soal penjelasan Kejaksaan Agung mengenai Budi Said yang membuat surat palsu bersama sejumlah oknum pegawai PT Antam Tbk untuk merekayasa jual beli emas logam mulia juga menarik minat pembaca.
Selain itu, artikel mengenai Ganjar Pranowo yang menyarankan para menteri yang berkontestasi pada Pemilu 2024 untuk mundur dari kabinet juga menjadi terpopuler.
Berikut ulasan selengkapnya.
1. Sri Mulyani dan Basuki Disebut Siap Mundur, Ganjar: Seandainya Terjadi, Pasti Ada Sesuatu
Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menduga ada sesuatu jika benar Menteri Keuangan Sri Mulyani serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memilih keluar dari kabinet.
Hal ini menanggapi adanya isu yang dikemukakan oleh ekonom senior Faisal Basri. Faisal mengaku mendengar kabar bahwa Sri Mulyani paling siap mundur dari kabinet.
"Saya kurang tahu malah, tapi seandainya itu terjadi (Sri Mulyani dan Basuki mundur) pasti ada sesuatu," kata Ganjar saat ditemui di Magetan, Jawa Timur, Kamis (18/1/2024) malam.
2. Kejagung: Budi Said Bikin Surat Palsu Jual Beli Emas Rp 1,2 Triliun, lalu Gugat Antam
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung (Kejagung) Ketut Sumedana mengungkapkan, crazy rich Surabaya Budi Said (BS) membuat surat palsu bersama sejumlah oknum pegawai PT Antam Tbk untuk merekayasa jual beli emas logam mulia Antam.
Ketut menyebutkan, Budi Said membeli logam mulia Antam dengan harga di bawah yang sudah ditetapkan oleh Antam.
Namun, Budi Said yang bekerja sama dengan oknum pegawai Antam membuat surat palsu, seolah-olah sudah melakukan pembayaran sesuai total logam mulia yang dibeli secara resmi.
Dalam kasus ini, Budi Said telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan selama 20 hari ke depan.
3. Gibran Didesak Mundur dari Wali Kota Solo, Ganjar: Pak Mahfud, Cak Imin, Pak Prabowo Juga
Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyarankan menteri-menteri maupun pejabat publik yang ikut Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 untuk mundur dari jabatannya.
Saran itu, kata Ganjar, juga ditujukan kepada cawapres pendampingnya, Mahfud MD, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).
Selain Mahfud, pejabat publik yang berkontestasi di Pilpres 2024 adalah Wakil Ketua DPR sekaligus Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, serta Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Ganjar menyampaikan itu usai ditanya soal sikap Fraksi PDI-P DPRD Solo yang meminta Gibran mundur dari jabatan walikota karena kerap cuti untuk kampanye.
Tag: #populer #nasional #ganjar #respons #mulyani #basuki #mundur #kejagung #jelaskan #kasus #budi #said