Alasan BPOM Panggil dan Minta Klarifikasi Dokter Detektif soal Review Skincare Overclaim

Baru-baru ini Badan Pengawas Obat dan Makanan RI (Badan POM RI) mengungkapkan rencana pemanggilan terhadap dokter detektif atau doktif.

Diketahui perempuan yang kerap tampil dengan topeng dimata ini sering me-review skincare dan membongkar claim berlebihan atau overclaim.

Pemanggilan itu kata, Kepala BPOM Taruna Ikrar, untuk memastikan motif doktif dalam melakukan review skincare overclaim.

"Kami tidak tahu apa motifnya, apakah karena persaingan bisnis atau motif lain, tidak tahu. Makanya kami panggil beliau," tutur dia dalam konferensi pers pada Senin (30/12/2024).

Selain memanggil doktif, BPOM juga akan memanggil sejumlah influencer untuk turut membantu program BPOM di tahun 2025 yakni mengedukasi masyarakat.

"Makanya kami sebagai lembaga negara akan memanggil mereka untuk mengklarifikasi apa maksud tujuan dan sebagainya. Dari hasil klarifikasi itu kami bisa manifestasi dari program kami, yaitu komunikasi informasi dan edukasi, kami punya program kerja seperti itu," jelas dia.

Pihaknya menegaskan bahwa tanggungjawab pengawasan terhadap kosmetik secara resmi berada di bawah wewenang dan tugas BPOM RI.

Hal ini merujuk pada peraturan perundang-undangan.

Sehingga, menurutnya tidak ada pengawasan yang bisa dilakukan oleh individu maupun lembaga lain.

"Sehingga kalau ada pertanyaan apakah doktif saingan Badan POM? Badan POM tidak pernah merasa mendapat saingan, karena satu-satunya lembaga yang diperintahkan oleh undang-undang yang resmi itu BPOM. Jadi kami tidak punya saingan, dan lembaga negara harus menjalankan tupoksinya sesuai dengan aturan yang ada," jelas Taruna.

Pemanggilan doktif soal review skincare overclaim ini kembali membuat netizen bereaksi.

"BPOM gak usah pake klarifikasi yg gak dibutuhin. infonya sih yg punya wewenang berdasarkan undang2 & peraturan BPOM. lah kasus mafia skin care lu orang pada kemanaaa? Ada loh yg namanya perlindungan konsumen. org kena merkuri lu diem bae. pake nanya doktif ada motif apa? Ckckck," tulis seorang netizen.

"Munculnya doktif, efek rendahnya pengawasan BPOM," tulis netizen lain.
 

Tag:  #alasan #bpom #panggil #minta #klarifikasi #dokter #detektif #soal #review #skincare #overclaim