Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, S.Sos., M.M.
Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, S.Sos., M.M. 
16:07
11 Desember 2024

Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, S.Sos., M.M.

Mayor Jenderal Tentara Nasional Indonesia atau Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, S.Sos., M.M. adalah seorang perwira tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat (AD) yang menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer atau Pangdam XV/Pattimura.

Mayjen Putranto Gatot Sri Handoyo sudah menduduki posisi jabatan strategis sebagai Pangdam XV/Pattimura sejak 11 September 2024.

Saat itu, sepupu dari Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) ini menggantikan posisi yang sempat diemban oleh Mayjen TNI Syafrial.

Sebelum itu, Putranto sempat terlebih dahulu mengemban jabatan sebagai Komandan Pusat Kesenjataan Artileri Medan atau Danpussenarmed.

Jenderal bintang 2 ini tercatat aktif menjabat sebagai Danpussenarmed pada tahun 2024.

Di TNI AD, Mayjen Putranto Gatot memiliki rekam jejak yang cemerlang.

Ia merupakan prajurit TNI dari kesatuan Artileri Medan atau Armed, satuan bantuan tempur di TNI AD.

Sebagai pasukan Armed, Mayjen Putranto memiliki tugas membantu pasukan infanteri di garis depan dengan tembakan jarak jauh menggunakan meriam dan perusakan wilayah musuh.

Kehidupan pribadi dan pendidikan

Mayjen Putranto Gatot Sri Handoyo lahir pada tanggal 29 Mei 1975.

Ia memiliki istri yang bernama Henny Setya Astuti.

Putranto memiliki hubungan saudara dengan Presiden Jokowi.

Saudara Presiden Jokowi, Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, S.Sos., M.M. Saudara Presiden Jokowi, Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, S.Sos., M.M. (Kodim 0718/Pati)

Ayahanda Mayjen Putranto yakni bernama Mulyono Herlambang, adik dari Notomiharjo, ayah Jokowi.

Sehingga, Mulyono Herlambang merupakan paman dari Presiden Jokowi, dan Jokowi pun merupakan sepupu Mayjen Putranto Gatot Sri Herlambang.

Ayah Putranto Gatot itu telah meninggal dunia saat menunaikan ibadah umrah di Tanah Suci pada 2019, dan jenazahnya dimakamkan di Sukoharjo, Jawa Tengah.

Mayjen Putranto Gatot Sri Handoyo adalah lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1996.

Di Akmil, ia satu angkatan dengan Mayjen TNI Lucky Avianto.

Perjalanan karier

Mayjen Putranto Gatot Sri Handoyo sudah malang melintang berkarier di TNI AD.

Berbagai jabatan strategis di TNI sudah pernah diembannya.

Putranto tercatat pernah menjabat sebagai Komandan Batalyon Artileri Medan 12/Angicipi Yudha pada tahun 2012.

Pada 2013, Putranto juga sempat menduduki posisi jabatan sebagai Dandim 0815/Mojokerto.

Semenjak itu, karier dari sepupu Jokowi ini makin meroket.

Pada 2018, ia didapuk menjadi Asrendam IV/Diponegoro pada tahun 2018.

Kemudian, jenderal bintang 2 ini dimutasi menjadi Pamen Mabes TNI dalam rangka Sesko TNI.

Pada tahun 2020, Putranto ditugaskan menjadi Pamen Ahli OMP Pangdam XVIII/Kasuari.

Satu tahun kemudian, ia dipercaya untuk mengisi kursi jabatan sebagai Danrem 073/Makutarama.

Di tahun 2022, Putranto kemudian diutus untuk menduduki posisi jabatan sebagai Waasrenum Panglima TNI.

Pada tahun yang sama, ia lalu ditunjuk menjadi Danrem 052/Wijayakrama.

Baru setelah itu Mayjen Putranto mendapat kepercayaan untuk mengemban jabatan sebagai Danpussenarmed pada 2024.

Di tahun 2024 pula Putranto Gatot Sri Handoyo diangkat menjadi Pangdam XV/Pattimura.

Harta kekayaan

Mayjen Putranto Gatot Sri Handoyo tercatat memiliki total harta kekayaan sebesar Rp1,3 miliar.

Hartanya itu terdaftar di dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK yang dilaporkannya pada 31 Januari 2024.

Harta terbanyak Putranto berasal dari tanah dan bangunan yang ia miliki di wilayah Demak, Sukoharjo, hingga Pati, senilai Rp820 juta.

Berikut daftar lengkap rincian harta milik Mayjen Putranto.

I. DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 820.000.000

1. Tanah Seluas 196 m2 di KAB / KOTA DEMAK, HASIL SENDIRI Rp. 90.000.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 150 m2/120 m2 di KAB / KOTA SUKOHARJO, HASIL SENDIRI Rp. 600.000.000

3. Tanah Seluas 2044 m2 di KAB / KOTA PATI, HASIL SENDIRI Rp. 130.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 424.000.000

1. MOBIL, MITSHUBISHI PAJERO SPORT Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp. 420.000.000

2. MOTOR, YAMAHA MIO Tahun 2014, HASIL SENDIRI Rp. 4.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. ----

D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 106.300.637

F. HARTA LAINNYA Rp. ----

Sub Total Rp. 1.350.300.637

II. HUTANG Rp. ----

III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-III) Rp. 1.350.300.637

(Tribunnews.com/Rakli Almughni)

Editor: Whiesa Daniswara

Tag:  #mayjen #putranto #gatot #handoyo #ssos

KOMENTAR