Ada Potensi Keterlambatan Kedatangan Jemaah Haji, Begini Solusi Kemenag
Ilustrasi Jemaah Haji. (Media Center Haji 2022)
22:00
11 Mei 2024

Ada Potensi Keterlambatan Kedatangan Jemaah Haji, Begini Solusi Kemenag

Mendekati kedatangan Jemaah Haji Indonesia pada musim ibadah haji 2024 yang akan mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz, Madinah, sejumlah persiapan dan antisipasi terus dilakukan pemerintah dalam hal ini oleh Kementerian Agama (Kemenag).

Salah satu yang diantisipasi yakni potensi keterlambatan kedatangan jemaah haji di Tanah Suci. Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Hilman Latief menyatakan untuk mengantisipasi hal tersebut perlu membahas dampak keterlambatan pesawat.

"Dampak keterlambatan terhadap konsumsi, akomodasi, dan transportasi jemaah akan dikaji dan diantisipasi," katanya di Madinah.

Lebih lanjut, ia mengemukakan bahwa Kemenag menyiapkan sejumlah skenario dengan berbagai kemungkinan, termasuk keterlambatan akibat masalah teknis.

Dua hari sebelum operasional haji petugas dari Kemenag, Kemenkes, Media Center Haji, TNI, Polri, dan mitra terkait sudah berada di Madinah dan siap bertugas.

Sementara itu, skenario untuk menyambut jemaah gelombang awal di Bandara Madinah dan Masjidil Haram telah disiapkan.

Gelombang pertama jemaah haji akan mendarat di Bandara Madinah pada 12 Mei 2024. Rencana perjalanannya gelombang pertama dari 12 Mei 2024 hingga 23 Mei 2024.

Setelah menyelesaikan proses di Madinah, jemaah haji Indonesia akan diberangkatkan ke Makkah. Gelombang kedua akan berlangsung 24 Mei hingga 10 Juni.

"Gelombang kedua jemaah haji akan mendarat di Bandara Jeddah dan langsung diberangkatkan ke Makkah," katanya.

Editor: Erick Tanjung

Tag:  #potensi #keterlambatan #kedatangan #jemaah #haji #begini #solusi #kemenag

KOMENTAR