Menkum Supratman Ungkap Pemerintah Setiap Hari Rakor Bahas Penanganan Banjir Sumatera

Menteri Hukum Supratman Andi Agtas mengatakan, setiap hari pemerintah melakukan rapat koordinasi untuk menangani dampak dari bencana banjir di Sumatera.

“Soal kejadian bencana di Sumatera, Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, tiap hari kami selalu rapat koordinasi bersama lintas kementerian,” ujar Supratman dalam konferensi pers penutupan rapat koordinasi Kemenkum, Jakarta, Kamis (18/12/2025).

Ia mengatakan, saat ini pemerintah tengah fokus untuk membangun hunian sementara dan hunian tetap bagi para korban banjir.

“Tapi, yang pasti saat ini pemerintah lagi fokus untuk mengatasi soal hunian sementara dan hunian tetap,” katanya.

Selain mempersiapkan hunian bagi warga yang terdampak, pemerintah juga terus mengupayakan bantuan logistik agar bisa menjangkau warga yang membutuhkannya.

“Sekaligus soal logistik, ya. Pangan dan lain sebagainya. Itu yang sementara dilakukan pemerintah,” imbuh Supratman.

Adapun, pemerintah tengah mempersiapkan mekanisme bagi masyarakat yang surat-surat berharganya rusak atau hilang akibat banjir dan longsor.

“Jadi, intinya terhadap dokumen-dokumen nanti yang hilang, mau KTP, kartu keluarga, ataupun ijazah, ataupun mungkin sertifikat, atau yang lain-lainnya, seluruh dokumen, pasti akan diberi fasilitas, pemerintah akan memberi fasilitas itu,” katanya.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan total korban meninggal akibat bencana banjir bandang dan tanah longsor mencapai 1.059 orang, per Rabu (17/12/2025).

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengatakan, jumlah itu bertambah dengan ditemukannya enam jasad.

"Sehingga rekapitulasi korban meninggal per hari ini berjumlah 1.059. Bertambah enam dari hari kemarin yang berjumlah 1.053 jiwa," kata Abdul Muhari dalam konferensi pers secara daring, Rabu.

Sementara itu, untuk jumlah korban hilang kini berkurang menjadi 192 jiwa di tiga provinsi.

Sebelumnya, jumlah korban hilang mencapai 200 jiwa.

Adapun jumlah pengungsi di wilayah terdampak bencana saat ini sebanyak 577.600.

Angka itu berkurang ketimbang data pada Selasa (16/12/2025) yang berjumlah 606.040 jiwa.

Tag:  #menkum #supratman #ungkap #pemerintah #setiap #hari #rakor #bahas #penanganan #banjir #sumatera