Wamenkes Ungkap Semua Faskes di Sumut dan Sumbar Sudah Beroperasi Kembali
Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Benjamin Paulus Octavianus usai rapat tingkat menteri terkait penanganan bencana Sumatera, di Kantor Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Rabu (17/12/2025).(KOMPAS.com/FIRDA JANATI)
08:34
18 Desember 2025

Wamenkes Ungkap Semua Faskes di Sumut dan Sumbar Sudah Beroperasi Kembali

- Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Benjamin Paulus Octavianus melaporkan perkembangan terkait fasilitas kesehatan yang sudah beroperasi kembali pascabencana di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).

Laporan tersebut disampaikannya usai Rapat Koordinator Tingkat Menteri terkait Percepatan Penanganan Bencana Sumatera, di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Rabu (17/12/2025).

Untuk Aceh, sebanyak 62 dari 65 rumah sakit di sana sudah beroperasi kembali. Lalu dari total 305 puskesmas, ada 37 yang belum beroperasi kembali karena mengalami kerusakan.

"Ada tiga rumah sakit swasta yang masih belum (beroperasi)," ujar Benjamin dalam konferensi pers usai rapat, Rabu (17/12/2025), dikutip dari Kompas TV.

Adapun di Sumatera Utara dan Sumatera Barat, seluruh rumah sakit di kedua provinsi tersebut sudah beroperasi kembali.

Untuk Sumatera Utara, ia menyampaikan bahwa masih ada empat puskesmas yang belum beroperasi kembali. Sedangkan seluruh puskesmas di Sumatera Barat sudah beroperasi 100 persen.

"Di Sumatera Barat semuanya baik rumah sakit dan di Sumatera Utara semua rumah sakit 100 persen beroperasional," ujar Benjamin.

Saat ini, salah satu fokus Kementerian Kesehatan (Kemenkes) adalah memastikan ketersediaan obat dan air bersih bagi para pengungsi bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

"Yang kita perlu siapkan adalah obat-obatan untuk pasca bencana, termasuk obat untuk atasi diare, untuk bagaimana atasi akibat kurang air bersih. Jadi di lapangan kurang itu," ujar Benjamin.

Situasi darurat di lokasi bencana sesungguhnya sudah teratasi, tetapi pemerintah kini perlu menyiapkan ketersediaan obat-obatan, air bersih, hingga peralatan kesehatan.

"Kami punya pusat krisis yang dipimpin oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Aceh, di Sumut oleh Kepala Dinas Provinsi Sumut, dan di Padang juga sama. Kemenkes menaruh setiap krisis pada perwakilan sehingga tidak ada alasan untuk masalah koordinasi," ujar Benjamin.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno kembali menegaskan, penanganan bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat merupakan prioritas nasional.

"Sebagaimana Bapak Presiden sampaikan ini adalah prioritas nasional. Oleh karena itu semua K/L juga menempatkan pemulihan bencana, bencana di Provinsi Aceh, Provinsi Sumatera Utara, dan Provinsi Sumatera Barat, sebagai prioritas nasional," ujar Pratikno.

Di samping itu, Pratikno juga menyampaikan bahwa pemerintah memiliki anggaran yang memadai dalam penanganan bencana di Sumatera.

"Dan Bapak Presiden juga menjamin bahwa pemerintah mempunyai anggaran yang memadai untuk menyelesaikan ini dengan sebaik-baiknya," ujar Pratikno.

Tag:  #wamenkes #ungkap #semua #faskes #sumut #sumbar #sudah #beroperasi #kembali

KOMENTAR