Pemerintah Indonesia Ajak Mahasiswa China Ikut Bangun Kawasan Transmigrasi Papua
- Kementerian Transmigrasi (Kementrans) mengajak mahasiswa dan akademisi dari China untuk berkolaborasi membangun kawasan transmigrasi Papua.
Ajakan tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Transmigrasi (Mentrans) M Iftitah Sulaiman Suryanagara saat memberikan kuliah umum di hadapan sivitas akademika Central China Normal University (CCNU), Wuhan, Rabu (15/10/2025).
Dalam kesempatan itu, Iftitah memaparkan visi besar Indonesia untuk menjadikan kawasan transmigrasi sebagai pusat pertumbuhan baru yang inklusif dan berkelanjutan.
Papua, kata dia, merupakan salah satu wilayah yang memiliki potensi besar, namun pembangunannya belum optimal.
“Di antara semua wilayah kami, Papua mewakili tantangan sekaligus harapan. Ia kaya secara alam, tetapi rakyatnya berhak memperoleh akses kemajuan yang lebih besar. Kami belajar dari China bahwa kekuatan sebuah negara bergantung pada integritas rakyatnya,” ujar Iftitah dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Selasa (9/12/2025).
Iftitah menambahkan bahwa Papua mengajarkan bahwa kemanusiaan harus dimulai dari keadilan.
“Kita mungkin berbeda dalam bahasa, kulit, atau tradisi, tetapi mereka yang membutuhkan keadilan memiliki hak yang sama di mana pun berada. Karena itu, kami berharap Papua tidak hanya menjadi tanah yang indah, tetapi juga simbol industrialisasi yang inklusif,” tambahnya.
Untuk itu, Iftitah mengajak China untuk turut membangun Papua melalui penguatan sektor pendidikan, kesehatan, hingga industri di Bumi Cenderawasih.
Ia menegaskan bahwa pembangunan bukan semata tentang infrastruktur, melainkan tentang manusia.
Menurut Iftitah, sumber daya paling berharga suatu negara bukanlah emas atau minyak, melainkan modal manusia.
“Itulah mengapa universitas seperti CCNU sangat penting. Anda tidak hanya mengajarkan ilmu atau matematika, tetapi juga tujuan. Anda tidak hanya menghasilkan pengetahuan, tetapi juga kebijaksanaan. Anda tidak hanya membangun intelektual, tetapi juga karakter,” tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut, Iftitah kembali mengajak China untuk bergabung dalam misi pembangunan sekolah, rumah sakit, dan industri yang menghormati budaya serta keadilan lokal di Papua.
“Marilah kita menjadikan Papua sebuah kisah yang baik, cerita tentang hubungan, kemajuan, dan martabat manusia. Dalam pengembangan kawasan transmigrasi 5.0, terdapat sebuah kebenaran sederhana,” imbuhnya.
Tag: #pemerintah #indonesia #ajak #mahasiswa #china #ikut #bangun #kawasan #transmigrasi #papua