Indonesia Diproyeksi Sumbang 40 Persen Pertumbuhan Ekonomi Digital di ASEAN Tahun 2030

- Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria optimistis, Indonesia akan menjadi motor utama pertumbuhan ekonomi digital di kawasan Asian Tenggara (ASEAN).

Bahkan, ia memproyeksikan, Indonesia berpotensi menyumbang hingga 40 persen pertumbuhan ekonomi digital ASEAN pada 2030.

“Saya kira kita menyumbang mungkin 40 persen dari pertumbuhan ekonomi digital di ASEAN di 2030 yang jumlahnya mencapai 1 triliun dollar AS untuk satu kawasan,” ujar Nezar dalam Forum Talenta Digital Komdigi bertajuk “Sinergi Data Pelatihan untuk Penguatan Talenta Digital Indonesia” di Kemenkomdigi, Jumat (17/10/2025).

Menurutnya, penguatan ekonomi digital Indonesia akan bertumpu pada dua hal, yaitu penguatan sumber daya manusia atau talenta digital yang cakap dan pembangunan infrastruktur digital yang kuat.

Dari dua hal tersebut, ia menilai, penguatan talenta digital akan lebih cepat dilakukan dibandingkan dengan infrastruktur fisik. Sebab, dengan pengambangan talenta digital yang baik, keterbatasan infrastruktur justru dapat diatasi. 

Ia mencontohkan sejumlah negara dengan keterbatasan infrastruktur industri kecerdasan buatan (AI), namun tetap mampu menghadirkan inovasi dan produk-produk yang mengguncang dunia teknologi.

“Dalam membangun transformasi digital, ada dua hal penting untuk kita perkuat. Pertama, membangun talenta digital yang cakap. Kedua, membangun infrastruktur transformasi digital khususnya teknologi baru yang kuat,” tegas Nezar.

Meski begitu, Nezar mengakui bahwa masih lebarnya kesenjangan keterampilan digital di Indonesia, menjadi hambatan utama berdasarkan catatan UNESCO dan survei ekonomi digital.

Oleh karenanya,  pemerintah terus memperkuat kerja sama lintas sektor, termasuk dengan dunia pendidikan dan industri, untuk memastikan Indonesia tidak hanya menjadi konsumen, tetapi juga pemain utama dalam ekonomi digital global.

“Hal yang pertama yang harus kita perkuat adalah talenta digital untuk menutup kesenjangan atau digital skill gap yang terjadi,” tegasnya.

Tag:  #indonesia #diproyeksi #sumbang #persen #pertumbuhan #ekonomi #digital #asean #tahun #2030