Jemaah Haji Diminta Segera Periksa Diri jika Alami Gejala Sakit Setelah Pulang dari Tanah Suci

- Kementerian Agama (Kemenag) RI mengimbau jemaah haji untuk segera memeriksakan diri ke rumah sakit atau puskesmas jika mengalami gejala sakit setelah tiba di Tanah Air.

Kepala Bidang Kesehatan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah Kerja (Daker) Mekkah, dr. M. Imran, mengatakan, lebih dari 23.000 jemaah haji telah kembali sejak proses pemulangan pertama pada 11 Juni 2025.

"Kalau ada gejala sakit, misalkan demam, batuk, sesak napas, kami anjurkan agar segera berobat ke rumah sakit maupun puskesmas," kata Imran dikutip dalam keterangan pers, Senin (16/6/2025).

Imran menyampaikan bahwa gejala sakit dapat timbul karena kondisi yang kurang fit usai perjalanan ibadah haji.

"Apabila gejala tersebut dirasakan kurang dari 14 hari sejak tiba dari Tanah Suci, segera periksa," imbuh dia.

Sementara itu, untuk jemaah haji yang masih berada di Tanah Suci, Imran mengimbau untuk selalu menjaga kesehatan menjelang pemulangan ke Tanah Air.

Pasalnya, cuaca di Mekkah dan Madinah kini sedang memasuki masa puncak musim panas dengan suhu mencapai 47 derajat Celsius.

"Kami ingatkan bahwa Arab Saudi saat ini telah memasuki puncak panas, bulan Juni-Juli. Di mana pada hari ini saja, suhu di Makkah mencapai 45 derajat Celsius. Sementara di Madinah sudah mencapai 47 derajat Celsius," jelasnya.

Jemaah haji tetap bisa melanjutkan perjalanan ibadahnya di Tanah Suci dengan catatan tetap menjaga kondisi kesehatan.

"Ini akan terasa lebih panas karena keringnya udara dan kelembapannya rendah. Panasnya cuaca ini tentu akan berdampak terhadap masalah kesehatan jemaah haji," imbuhnya.

Tag:  #jemaah #haji #diminta #segera #periksa #diri #jika #alami #gejala #sakit #setelah #pulang #dari #tanah #suci