Hampiri Jaksa KPK, Hasto Tunjukkan Buku yang Ditulis di Penjara

- Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto, menunjukkan buku yang ditulisnya di dalam penjara kepada jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Peristiwa ini terjadi ketika sidang dugaan suap Harun Masiku dan perintangan penyidikan yang menjerat Hasto di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, diskors, Kamis (5/6/2025).

Setelah majelis hakim meninggalkan ruangan dan pengunjung sidang mulai membubarkan diri, Hasto menghampiri Jaksa KPK Wawan Yunarwanto dan Takdir Suhan.

Ia menunjukkan buku berjudul "Spiritualitas PDI Perjuangan" yang setebal 285 halaman, yang ditulis dengan tangan dari balik jeruji besi sambil tersenyum.

Peristiwa ini diabadikan oleh lensa kamera juru foto PDI-P.

Jaksa Wawan membuka buku tersebut dan tampak berbincang dengan Hasto, sementara Jaksa Takdir tersenyum.

"Saat jeda break sidang, Pak Hasto menghampiri kami Tim Jaksa dan memperlihatkan buku karangan beliau yang ditulis dalam rutan," kata Jaksa Takdir, saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis.

Takdir mengatakan, pihaknya hanya membalas sapaan Hasto dan menanggapi dengan sewajarnya.

Setiap setelah sidang selesai digelar, kata Takdir, Hasto biasa menghampiri tim jaksa dan bersalaman.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, banyak terdakwa memang biasa menyalami jaksa setelah sidang ditutup.

"Karena setiap jeda dan sidang selesai, pasti terdakwa Hasto datang menghampiri dan salaman (dengan jaksa)," ujar Takdir.

Adapun Hasto mengaku menulis buku tersebut untuk dipersembahkan kepada Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri.

Menurut Hasto, buku itu menjelaskan bagaimana membangun dan merawat spirit perjuangan.

"Khusus buku 'Spiritualitas PDI Perjuangan' yang hari ini kami persembahkan ke Ibu Megawati Soekarnoputri mengungkapkan bagaimana semangat perjuangan yang harus dibangun,” kata Hasto, saat ditemui di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat.

Tag:  #hampiri #jaksa #hasto #tunjukkan #buku #yang #ditulis #penjara