



Soal #KaburAjaDulu, Wamenko Polkam: Pemerintah Mesti Ciptakan Lapangan Kerja
- Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Wamenko Polkam) Lodewijk F. Paulus mengatakan bahwa pemerintah semestinya menyikapi tagar #KaburAjaDulu dengan memberikan lapangan pekerjaan.
Ia pun mengakui bahwa tagar yang ramai di media sosial itu menjadi tantangan bagi pemerintah untuk menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
"Tentunya yang menyikapi itu, pemerintah, bagaimana menyikapi dengan menciptakan lapangan pekerjaan," kata Lodewijk saat ditemui di Kantor Kemenko Polkam, Jakarta, Senin (24/2/2025) malam.
Lodewijk kemudian mengungkit visi-misi Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengenai pertumbuhan ekonomi.
Dikatakan olehnya, pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen.
Konsekuensinya, menurut dia, pemerintah harus menciptakan banyak lapangan pekerjaan untuk masyarakat.
"Ya tentunya sikap pemerintah dengan katakan kebijakan Pak Prabowo bagaimana menciptakan lapangan pekerjaan sebesar-besarnya," ujar politisi Partai Golkar ini.
"Kan ingat ya visi-misi Pak Prabowo dengan Pak Gibran, kemudian pertumbuhan ekonomi 8 persen. Apa makna 8 persen itu? 7 persen saja penyerapan tenaga kerja itu akan optimal, apalagi 8 persen. Karena 8 persennya kita menuju kepada kita sebagai negara maju," tambahnya.
Terkait hal tersebut, Lodewijk meyakini pemerintah bakal menciptakan lapangan pekerjaan lebih banyak untuk masyarakat.
Apalagi, tambah dia, Presiden Prabowo baru saja meluncurkan Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara.
Melalui Danantara, pemerintah akan menginvestasikan sumber daya alam serta aset-aset negara sehingga diharapkan badan ini dapat mendorong berbagai proyek yang memiliki dampak besar dan berkelanjutan bagi Indonesia.
"Tadi kita sudah dengar sama-sama pemerintah meluncurkan Danantara, itu luar biasa. Karena artinya BUMN ini bergerak, termasuk KUR dan lain-lain, semuanya bergerak. Luar biasa program itu. Nah itu tujuannya sama itu (menciptakan lapangan pekerjaan)," pungkasnya.
Untuk diketahui, tren #KaburAjaDulu ramai digunakan di media sosial dan menjadi pemberitaan beberapa hari terakhir.
Fenomena Kabur Aja Dulu dianggap sebagai bentuk kekecewaan masyarakat Indonesia terhadap kondisi ekonomi, sosial, dan keadilan di dalam negeri.
Kondisi tersebut diduga karena adanya sejumlah kebijakan pemerintah belakangan ini yang dinilai tidak berpihak pada masyarakat.
Tag: #soal #kaburajadulu #wamenko #polkam #pemerintah #mesti #ciptakan #lapangan #kerja