Kapolri Angkat Bicara Usai Band Sukatani Minta Maaf Terkait Lagu ''Bayar Bayar Bayar''
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat memberikan arahan dalam rapim Polri di Gedung Tribrata, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (31/1/2025). (Dok.Humas Polri)(Shela Octavia)
09:36
21 Februari 2025

Kapolri Angkat Bicara Usai Band Sukatani Minta Maaf Terkait Lagu ''Bayar Bayar Bayar''

- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo angkat bicara setelah band punk Sukatani meminta maaf kepada dirinya terkait lagu berjudul "Bayar, Bayar, Bayar", di mana liriknya mengandung unsur "bayar polisi".

Listyo Sigit mengaku, tidak masalah dengan lagu yang diciptakan oleh Sukatani tersebut.

"Tidak ada masalah," ujar Kapolri kepada Kompas.com, Jumat (21/2/2025).

Listyo Sigit mengatakan, terdapat miskomunikasi terkait hal-hal yang berujung pada penghapusan lagu "Bayar, Bayar, Bayar" dan permintaan maaf Sukatani kepada dirinya.

Hanya saja, Kapolri tidak menjawab saat ditanya perihal miskomunikasi apa yang terjadi. Sigit hanya menyebut bahwa kini segalanya telah diluruskan.

"Mungkin ada miss, namun sudah diluruskan," kata Listyo Sigit.

Diketahui, grup band Sukatani asal Purbalingga, Jawa Tengah, baru-baru ini menjadi pusat perhatian setelah mengeluarkan permintaan maaf kepada Institusi Polri.

Permintaan maaf ini terkait dengan lagu mereka berjudul "Bayar Bayar Bayar" sempat viral dengan lirik kontroversial menyebutkan "bayar polisi".

Dalam pernyataannya, band ini mengungkapkan bahwa lagu tersebut diciptakan sebagai kritik terhadap oknum kepolisian yang dianggap melanggar aturan.

Dalam sebuah unggahan di Instagram, Muhammad Syifa Al Ufti alias Electroguy, mewakili band menyampaikan permohonan maaf atas lirik kontroversial dalam lagu tersebut.

"Kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada Bapak Kapolri dan institusi Polri atas lagu ciptaan kami yang berjudul ‘Bayar Bayar Bayar’," kata Ufti pada Kamis (20/2/2025).

Bersamaan dengan permintaan maaf itu, band Sukatani juga mengumumkan bahwa mereka telah menarik lagu tersebut dari berbagai platform digital.

Menurut mereka, lagu yang sempat viral dengan lirik “bayar polisi” tersebut seharusnya merupakan bentuk kritik terhadap oknum kepolisian yang dianggap melanggar peraturan.

“Melalui pernyataan ini, saya telah mencabut dan menarik lagu ‘Bayar Bayar Bayar’, yang memiliki lirik ‘bayar polisi’," ujar Ufti.

Editor: Adhyasta Dirgantara

Tag:  #kapolri #angkat #bicara #usai #band #sukatani #minta #maaf #terkait #lagu #bayar #bayar #bayar

KOMENTAR