



Polri Geledah HK Tower Buntut Proyek Pabrik Gula Djatiroto yang Mangkrak
- Kasubdit II Korps Pemberantas Tindak Pidana Korupsi (Kortas Tipikor) Mabes Polri Kombes Bhakti Eri Nurmansyah mengatakan, penggeledahan PT Hutama Karya (Persero) di HK Tower, Cawang, Jakarta Timur pada Kamis (20/2/2025) terkait dengan proyek pembangunan pabrik gula di Djatiroto, Lumajang, Jawa Timur yang mangkrak.
“Penggeledahan di kantor PT Hutama Karya terkait dengan tindak pidana korupsi proyek modernisasi Pabrik Gula Djatiroto PTPN XI,” ujarnya usai melakukan penggeledahan di HK Tower Kamis sore.
“Hubungannya dengan Hutama Karya ini adalah bahwa PT Hutama Karya adalah selaku leader dari pelaksanaan proyek. Dalam prosesnya, pelaksanaan proyek ini gagal terselesaikan atau mangkrak sehingga merugikan keuangan negara,” tambahnya.
Sejauh ini, Kortas Tipikor telah memeriksa 50 saksi dari internal PT Hutama Karya (Persero).
“Sudah cukup banyak. Beberapa pihak yang diduga mengetahui, itu sekitar 50-an saksi sudah dilakukan pemeriksaan,” lanjut Bhakti Eri.
Adapun penggeledahan HK Tower dilakukan sejak pukul 10.00 WIB hingga 16.48 WIB.
Dari penggeledahan tersebut, Kepolisian menyita beberapa barang bukti, di antaranya dokumen, file, hingga data terkait dengan kasus pembangunan pabrik gula tersebut.
Pantauan Kompas.com, ada tiga koper dan kontainer berisi dokumen yang diamankan oleh Kepolisian.
“Banyak, kita sudah dapatkan beberapa dokumen, barang bukti, file, data, dan sebagainya yang terkait dengan kasus itu,” ujar Bhakti Eri.
“Kami di sini mencari dan berusaha mendapatkan dokumen-dokumen yang diperlukan terkait kasus tersebut,” ungkapnya.
Bhakti Eri menegaskan bahwa sejauh ini tidak ada kendala dalam mengusut kasus tersebut.
Meski telah terjadi 9 tahun yang lalu, pihaknya akan memastikan peran dan tanggung jawab para petinggi sesuai dengan masa jabatannya.
“Kita nanti akan melakukan pemeriksaan sedetail mungkin, bagaimana peran dan tanggung jawab dari para direksi dan sebagainya,” ujarnya.
“Tentunya proses waktu akan disesuaikan dengan peran dan tanggung jawab masing-masing pada posisi waktu saat itu. Jadi hari ini kita hanya untuk melakukan penggeledahan, kemudian kita bawa ke kantor,” tegas dia.
Tag: #polri #geledah #tower #buntut #proyek #pabrik #gula #djatiroto #yang #mangkrak