3 Informasi Terbaru soal Menteri Prabowo: Banyak Diisi Profesional, Sudah Ada Parpol Usul Nama

- Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mengungkapkan beberapa hal mengenai kabinet pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto mendatang.

Di antaranya kabinet Prabowo akan cukup banyak diisi dari kalangan profesional murni hingga adanya partai politik (parpol) yang sudah mengusulkan nama menteri kepada Presiden terpilih.

Selain itu, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, mengaku belum pernah diundang oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk membahas komposisi menteri.

Berikut informasi terbaru mengenai susunan kabinet Prabowo Subianto yang dirangkum Tribunnews.com.

1. Diisi kalangan profesional murni

Sufmi Dasco Ahmad mengatakan kabinet Prabowo bakal banyak diisi dari kalangan profesional murni.

Hal ini disampaikan Dasco di Gedung MPR/DPR RI, Jakarta, Sabtu (14/9/2024).

"Kalau yang dari profesional murni, nah itu agak banyak memang yang masuk kelihatannya begitu," ucapnya, dilansir Kompas.com.

Meski begitu, dirinya enggan membocorkan jumlah menteri yang akan berasal dari kalangan profesional murni.

Pasalnya, Dasco menyebut hal itu masih ditentukan oleh Prabowo.

"Iya saya belum tahu apakah parpol-parpol kemudian mengirimkan kader yang kader profesional atau kader murni yang profesional atau profesional di luar kader, ini juga belum bisa disampaikan ke publik karena kita belum lihat," ungkapnya.

Selain itu, Wakil Ketua DPR RI ini juga belum bisa mengungkap jumlah kementerian yang akan ditetapkan oleh Prabowo.

"Ya paling cepat H-7 bisa juga lebih lambat lagi tergantung dinamika pada saat itu," ujarnya.

2. Sudah ada parpol yang usulkan nama menteri

Selain itu, Dasco juga menyebut telah ada beberapa parpol yang mengusulkan nama untuk diajukan sebagai menteri kepada Prabowo Subianto.

Menurutnya, setiap usulan nama tersebut sedang di-profiling oleh Prabowo.

"Ada yang sudah mengusulkan dan sedang di-profiling disimulasikan ya, nanti pada waktunya akan disampaikan kembali kepada ketua umum yang bersangkutan," kata Dasco di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Sabtu.

Namun, dirinya tak mengetahui, parpol mana saja yang telah mengusulkan nama menteri untuk pemerintahan Prabowo.

"Ah ini saya kurang tahu karena itu langsung ke Pak Prabowo ya," tuturnya.

Ia juga menegaskan bahwa urusan menteri merupakan hak prerogatif presiden.

Dasco mengatakan Prabowo sedang fokus melakukan simulasi dalam rangka menyusun komposisi kabinet.

"Jadi memang yang namanya susunan menteri itu sebagai hak prerogatif presiden terpilih yang melakukan simulasi-simulasi," terangnya.

3. Cak Imin belum pernah diundang bahas menteri

Sementara itu, Cak Imin menyatakan belum pernah diundang KIM untuk membahas kursi kabinet pemerintahan Prabowo.

“Saya ini belum sama sekali terlibat, PKB pada posisi sama sekali tidak dilibatkan dan kita pada posisi menunggu saja," ujarnya di Kompleks DPR Jakarta, Sabtu.

Menurutnya, pihaknya belum mengajukan usulan nama menteri kepada Prabowo.

PKB masih mengintensifkan komunikasi dengan Prabowo dan Partai Gerindra.

Pasalnya, ucap Cak Imin, PKB ingin berada dalam posisi solid bersama partai pimpinan Prabowo itu.

“Belum, belum, kita masih mengintensifkan komunikasi dengan Pak Prabowo dan tim Gerindra khususnya, karena PKB ingin solid bersama Gerindra,” ungkapnya.

Saat disinggung apakah akan membahas kursi kabinet bersama KIM, Cak Imin menyebutkan dirinya dan PKB sampai saat ini belum pernah diundang untuk membahas hal tersebut.

“Saya nggak tahu, sampai hari ini saya belum pernah diundang,” tuturnya.

(Tribunnews.com/Deni)(Kompas.com/Rahel)

Tag:  #informasi #terbaru #soal #menteri #prabowo #banyak #diisi #profesional #sudah #parpol #usul #nama