3 Hal Ini Secara Tak Sadar Dinilai Orang saat Pertama Kali Bertemu Sosok Baru, Salah Satunya Gigi

Mengenal seseorang dan memulai suatu hubungan baru memang terasa begitu menantang.

Di sisi lain, terdapat beberapa alasan yang menyebabkan kurangnya kesuksesan dalam menjalani hubungan baru misalnya kesan pertama memengaruhi lancar atau tidaknya komunikasi lebih lanjut.

Dikutip dari Your Tango, Kamis (2/5), Penulis dan Antropolog Helen Fisher mengatakan ada 3 hal yang secara tidak sadar dinilai orang saat pertama kali bertemu dengan sosok baru, apa saja? simak!

1. Gigi

“Gigi memberi tahu banyak hal tentang usia dan kesehatan Anda,” kata Fisher.

Faktanya, identitas gigi menunjukkan usia, jenis kelamin, tingkat pendapatan, dan status sosial.

Salah satunya menggeretakkan gigi bisa menunjukkan ciri-ciri psikologis, gaya hidup, dan kepribadian individu, misal tipe perokok, minum terlalu banyak kopi, merasa sangat cemas, frustrasi, atau marah dalam hidup.

Saat tersenyum, orang lain menilai bagaimana penampilan gigi Anda.

Faktanya, penelitian menemukan orang dengan gigi putih dianggap bisa dipercaya, sukses secara profesional dan finansial, serta menarik.

Sedangkan gigi kuning dan berjarak secara tidak normal berdampak negatif pada sisi daya tarik seseorang.

2. Tata bahasa

“Tata bahasa mengungkapkan banyak hal tentang latar belakang sosiologis dan pendidikan Anda,” jelas Fisher.

Banyak orang menganggap tata bahasa buruk saat berbicara secara langsung atau lewat pesan sebagai hal paling tidak menyenangkan dan memengaruhi suatu hubungan.

Meskipun Anda mungkin merasa agak tidak enak mengoreksi tata bahasa seseorang, penelitian menemukan hal itu berdampak negatif pada persepsi seseorang secara keseluruhan.

Sebuah penelitian menetapkan bahwa 75 persen pria dan 88 persen wanita lebih memilih tata bahasa baik daripada kepercayaan diri.

Untuk meningkatkan peluang Anda memberikan kesan pertama yang baik, asah keterampilan ejaan dan tata bahasa sebaik mungkin.

3. Kepercayaan diri

"Kepercayaan diri menunjukkan banyak hal tentang stabilitas emosi Anda,” ungkap Fisher.

Bagaimana perasaan kita terhadap diri sendiri dapat memengaruhi hubungan. Jika kita tidak merasa nyaman dengan diri sendiri, kita tidak memiliki energi emosional positif untuk fokus pada orang lain.

Terlebih lagi, ketika kita tidak merasa percaya diri, itulah versi diri yang kita tampilkan kepada orang lain.

Hal ini memperjelas kepada orang lain bahwa Anda merasa tidak nyaman dengan diri sendiri dan berpotensi tidak memiliki kemampuan untuk tetap autentik.

Misalnya, saat merasa tidak percaya diri, Anda mungkin akan menggigit kuku atau melakukan kebiasaan berulang, serta menghindari kontak mata yang membuat Anda tampak cemas dan tidak dapat dipercaya.

Jadi, berusahalah meningkatkan kepercayaan diri Anda dengan perubahan kecil dalam satu waktu.

Anda tidak hanya mengubah perasaan terhadap diri sendiri, tetapi juga cara menampilkan diri kepada orang lain.

Tag:  #secara #sadar #dinilai #orang #saat #pertama #kali #bertemu #sosok #baru #salah #satunya #gigi