Selalu Lelah tapi Sulit Tidur, Ini 11 Penyebab Utamanya
Ilustrasi sulit tidur. (Freepik)
11:54
27 April 2025

Selalu Lelah tapi Sulit Tidur, Ini 11 Penyebab Utamanya

- Sejak bangun tidur di pagi hari, rasanya kita sudah tidak sabar untuk kembali berbaring di tempat tidur. Bahkan saat bersiap-siap tidur di malam hari, kita merasa sangat senang membayangkan akan segera tidur, tapi anehnya, begitu berbaring, malah sulit sekali untuk terlelap. Ada perasaan janggal dan membingungkan terasa sangat lelah di siang hari, tapi justru sulit tidur di malam hari yang membuat frustasi banyak orang.

Namun, ada alasan-alasan umum mengapa orang yang selalu merasa lelah justru kesulitan tidur. Banyak di antaranya berkaitan dengan kebiasaan buruk yang tanpa sadar merusak pola tidur dan kualitas istirahat. Dilansir dari laman Your Tango pada Minggu (27/04),  inilah 11 alasan mengapa orang yang selalu lelah tetapi sulit tertidur

1. Terjebak dalam overthinking

Saat tubuh terasa capek, tapi pikiran justru terus berlari tanpa henti, tentu saja tidur jadi terasa mustahil. Perpaduan antara kecemasan, kekhawatiran, dan kebiasaan overthinking membuat pikiran sulit tenang. Entah itu karena memikirkan pekerjaan atau rasa cemas yang umum, tanpa usaha untuk menenangkan pikiran pola tidur akan terus terganggu.

2. Rutinitas malam yang buruk

Banyak orang yang selalu merasa lelah tapi tak kunjung bisa tidur yang sebenarnya hanya perlu memperbaiki rutinitas malam mereka. Kebiasaan sederhana seperti memiliki suasana kamar yang nyaman, melakukan peregangan sebelum tidur, membaca buku alih-alih bermain ponsel, atau memakai pakaian tidur yang nyaman bisa membuat perbedaan besar.

Menggunakan tempat tidur untuk makan atau bekerja juga bisa mengacaukan asosiasi otak terhadap tempat tidur sebagai ruang untuk istirahat, sehingga makin sulit untuk benar-benar santai saat waktu tidur tiba

3. Terlalu sering 'doom scrolling' sebelum tidur

Penelitian menunjukkan bahwa terlalu banyak melihat layar sebelum tidur dapat menghambat produksi melatonin, hormon yang membantu kita tertidur. Membuka ponsel hingga larut malam membuat otak tetap aktif, sehingga tubuh sulit beristirahat.

Bahkan cahaya lain di sekitar kamar, seperti lampu jalan, lampu malam, atau jam alarm yang terang, bisa mengganggu siklus tidur alami. Karena itu, penting untuk menciptakan ruang tidur yang bebas dari cahaya berlebih.

4. Konsumsi kafein berlebihan

Kafein sering dianggap penyelamat saat mengantuk, tetapi konsumsi berlebih, terutama di sore atau malam hari, bisa mengganggu pola tidur. Kafein membuat tubuh lebih sulit untuk secara alami merasa tenang dan siap tidur. Meski tidak harus sepenuhnya menghindari kafein, bijak dalam mengatur waktu dan jumlah konsumsinya bisa sangat membantu memperbaiki kualitas tidur.

5. Mengalami depresi

Banyak orang yang mengalami depresi sering merasa sangat lelah di siang hari, tapi malah gelisah saat malam tiba. Gejala depresi, seperti sulit menjalani rutinitas sederhana seperti mandi atau menyikat gigi, juga bisa membuat tidur jadi susah. Meskipun badan terasa capek, pikiran tetap aktif, sehingga tidur nyenyak pun jadi sulit didapat.

6. Jadwal tidur yang tidak konsisten

Menurut para ahli dari Cleveland Clinic, tidur di jam yang tidak tetap setiap malam bisa berdampak buruk pada kualitas tidur. Bagi mereka yang bekerja dengan jam kerja bergilir, memang sulit untuk tidur di waktu yang sama setiap malam. Namun, dengan menciptakan rutinitas malam yang konsisten, seperti ritual sebelum tidur, tetap ada peluang untuk mendapatkan tidur yang lebih berkualitas.

7. Mengalami burnout

Burnout atau kelelahan mental dan fisik ekstrem membuat banyak orang merasa "lelah tapi gelisah". Mereka sulit menenangkan pikiran karena terus hidup dalam mode stres tinggi. Satu-satunya solusi nyata untuk burnout adalah istirahat. Membiasakan diri melakukan ritual malam yang menenangkan dan teknik mindfulness bisa membantu tubuh dan pikiran lebih rileks.

8. Mengalami ketidakseimbangan hormon

Menurut endokrinologi Kelly Wood, ketidakseimbangan hormon seperti akibat kehamilan, menopause, masalah tiroid, atau stres seringkali menyebabkan insomnia. Ketidakseimbangan hormon seperti melatonin, kortisol, estrogen, dan progesteron bisa mengacaukan pola tidur alami, sehingga walaupun tubuh terasa lelah, tidur tetap sulit didapatkan.

9. Pola makan yang buruk

Pilihan makanan sehari-hari sangat mempengaruhi kemampuan tubuh untuk beristirahat. Terlalu banyak konsumsi gula atau makanan olahan, serta kurangnya nutrisi dari makanan sehat, bisa membuat tubuh sulit rileks. Selain itu, waktu makan juga berperan. Makan terlalu banyak menjelang tidur dapat mengganggu pencernaan dan menyebabkan gangguan tidur, seperti refluks asam atau perut kembung.

10. Terlalu sering tidur siang

Menurut Mayo Clinic, tidur siang selama 30 menit di siang hari memang bermanfaat untuk energi dan produktivitas. Namun, tidur siang yang terlalu sering atau terlalu lama bisa mengacaukan ritme alami tubuh, membuat malam hari menjadi waktu yang sulit untuk tertidur. Membatasi tidur siang dan tetap aktif di siang hari bisa membantu mengatur pola tidur menjadi lebih stabil.

11. Kurang minum air

Dehidrasi bisa menyebabkan berbagai gangguan fisik, termasuk kram dan sakit kepala yang menghambat tidur nyenyak. Kekurangan air juga mengganggu banyak fungsi tubuh penting, termasuk yang berhubungan dengan kualitas tidur. Mencukupi kebutuhan cairan tubuh bukan hanya penting untuk kesehatan umum, tapi juga untuk mendukung tidur yang lebih baik. (*)

Editor: Siti Nur Qasanah

Tag:  #selalu #lelah #tapi #sulit #tidur #penyebab #utamanya

KOMENTAR