Tak Hanya Menjadi Tanggung Jawab Seorang Ibu, Inilah 5 Manfaat Peran Ayah dalam Pola Pengasuhan Anak Selain Mencari Nafkah
Ilustrasi kedekatan ayah dan anak.(Unsplash.com/kelli_mcclintock)
09:40
7 Oktober 2024

Tak Hanya Menjadi Tanggung Jawab Seorang Ibu, Inilah 5 Manfaat Peran Ayah dalam Pola Pengasuhan Anak Selain Mencari Nafkah

 

 - Stigma masyarakat terkait pola pengasuhan anak dibebankan kepada seorang ibu sampai saat ini masih menguat. Hal ini karena, ibu dianggap lebih lama memiliki waktu di rumah.

Meskipun demikian, pola pengasuhan anak itu harus dilakukan secara seimbang yakni antara ibu dan ayah. Karena diantara keduanya memiliki manfaat untuk tumbuh kembang si buah hati.

Merangkum dari laman Universitas Gadjah Mada dan DP3A Kota Semarang pada (07/10) faktor yang menjadi kurangnya peran ayah dalam pola pengasuhan adalah budaya patriarki serta alasan bahwa ayah sibuk bekerja mencari nafkah dan tidak memiliki waktu yang banyak untuk anak.

Oleh karenanya, perlu diketahui bahwa inilah 5 manfaat peran ayah dalam pola pengasuhan anak selain mencari nafkah :

1. Perkembangan Kognitif

Bayi yang telah menerima perlakuan serta pengasuhan yang baik dari ayahnya akan menunjukkan peningkatan kemampuan kognitif pada usia 6 bulan. Kemudian saat mereka menginjak 1 tahun akan menunjukkan peningkatan dalam hal pemecahan masalah.

Lalu beranjak ke usia 3 tahun, kemampuan intelegensinya akan lebih tinggi dibanding anak seusianya. Mereka yang mendapatkan pengasuhan dari ayah cenderung menunjukkan prestasi akademik hingga berkolerasi positif pada kemampuan saat ia remaja.

Secara jangka panjang, anak yang tidak kekurangan peran ayah dalam pola pengasuhannya akan memiliki prestasi akademik, kesuksesan berkarier, dan kesejahteraan psikologis.

2. Perkembangan Sosial

Peran ayah dalam pola pengasuhan anak secara positif akan berkolerasi dengan kematangan emosional. Kato mengemukakan bahwa partisipasi seorang ayah membawa pengaruh bagi perkembangan perilaku prososial pada anak berusia 3 tahun.

Selain itu, anak remaja yang dekat dengan ayahnya cenderung minim konflik dengan teman sebaya, serta memiliki kematangan moral yang cukup baik.

3. Kesehatan Fisik

Secara tidak langsung, ayah berperan secara signifikan terhadap kesehatan fisik dan kesejahteraan psikologis bagi anak. Seperti halnya seorang suami yang mendukung penuh kehamilan istrinya akan mengakibatkan kondisi kehamilan prima, proses persalinan normal, serta anak yang sehat.

Horndan Sylvester menyatakan anak-anak yang tidak tinggal bersama ayah, sebagian besar mengalami masalah kesehatan.

4. Perkembangan Emosi dan Kesejahteraan Psikologis

Keterlibatan ayah dalam kehidupan anak berkorelasi positif dengan kepuasan hidup anak, kebahagiaan, dan rendahnya pengalaman depresi.

Secara keseluruhan kehangatan yang ditunjukkan oleh ayah akan berpengaruh besar bagi kesehatan dan kesejahteraan psikologis anak, serta meminimalkan masalah perilaku yang terjadi pada anak.

5. Fungsi Eskekutif

Fungsi eksekutif berkaitan dengan kemampuan merencanakan, pengendalian diri, pemecahan masalah, dan atensi atau perhatian kepada orang lain. Hal tersebut bisa bermanfaat bagi anak ketika ia berkecimpung dalam sebuah kelompok organisasi.

***

Editor: Novia Tri Astuti

Tag:  #hanya #menjadi #tanggung #jawab #seorang #inilah #manfaat #peran #ayah #dalam #pola #pengasuhan #anak #selain #mencari #nafkah

KOMENTAR