Perang Rusia-Ukraina Hari Ke-694: Jerman Kirim Ribuan Pasokan Militer ke Kyiv
Seorang anggota awak tank Ukraina dari Brigade Mekanik ke-21 berdiri di palka tank tempur Leopard 2A5 buatan Jerman yang tertutup salju di dekat garis depan di lokasi yang dirahasiakan di arah Lyman di wilayah Donetsk, pada 21 November 2023. - Perang Rusia-Ukraina hari ke-694: Jerman mengirim ribuan pasokan militer ke Kyiv. Termasuk tank, kendaraan lapis baja, rudal, drone, dan helm. 
10:10
18 Januari 2024

Perang Rusia-Ukraina Hari Ke-694: Jerman Kirim Ribuan Pasokan Militer ke Kyiv

Berikut ini perkembangan terkini perang Rusia dan Ukraina hari ke-694 pada hari ini, Kamis (18/1/2024).

Rudal Rusia menghantam sebuah kota di luar kota terbesar kedua di Ukraina, Kharkiv pada Rabu (17/1/2024) malam.

Satu orang tewas dan sebuah institusi pendidikan rusak akibat serangan itu.

Selain itu, ada dua serangan di kota Chuhuyev, tenggara Kharkiv.

Seorang wanita yang bekerja di pembangkit listrik dan pemanas tewas serta satu orang lainnya terluka.

Sebelumnya, pada hari Selasa (16/1/2024), dua rudal Rusia menghantam distrik pemukiman Kharkiv, melukai 17 orang.

Biden Desak Kongres AS Segera Danai Perang Ukraina

Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, mengumpulkan para pemimpin kongres di Gedung Putih untuk mendesak mereka memberikan bantuan sebesar $110 miliar untuk Ukraina.

Pemimpin Partai Republik di Senat, Mitch McConnell, dan mitranya dari Partai Demokrat, Chuck Schumer, optimis bahwa pemungutan suara mungkin dilakukan minggu depan.

Sementara itu, Ketua DPR, Mike Johnson, mendorong Joe Biden untuk menerapkan langkah-langkah keamanan perbatasan AS-Meksiko yang lebih ketat sebagai balasannya, dikutip dari The Guardian.

Ukraina akan Serang Pertahanan Udara Rusia

Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba, mengatakan prioritas tahun 2024 adalah meraih superioritas udara.

“Pada tahun 2024, tentu saja prioritasnya adalah menjatuhkan Rusia dari langit ,” kata Dmytro Kuleba di Forum Ekonomi Dunia, Rabu (17/1/2024).

Ia mengatakan tidak ada cara lain untuk menghadapi Putin selain berperang dan mengalahkan Rusia.

“Putin dengan jelas mengatakan dua hari yang lalu: “Kami tidak akan menyerah pada apa yang telah kami capai.” Apa gunanya berbicara dengannya?," kata Dmytro Kuleba, dikutip dari Ukrainska Pravda.

NATO: Perang Ukraina Bisa Tentukan Nasib Dunia

Ketua komite militer NATO, Laksamana Rob Bauer, mengatakan hasil perang Rusia-Ukraina dapat menentukan nasib dunia.

"Perang di Ukraina dapat menentukan nasib dunia,” katanya pada pertemuan para perwira senior NATO di Brussels, Rabu (17/1/2024).

"Tentara dan pemimpin politik Barat harus secara drastis mengubah cara mereka membantu Kyiv melawan Rusia," lanjutnya.

Menurutnya, di balik alasan Putin melakukan perang adalah ketakutan terhadap demokrasi.

Antony Blinken: Ukraina-Rusia Masih Jauh dari Gencatan Senjata

Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, mengatakan gencatan senjata di Ukraina belum akan segera terjadi.

Namun ia bisa melihat masa depan di mana Ukraina akan berdiri kokoh di atas kaki mereka sendiri.

Hal itu disampaikan Antony Blinken saat berbincang dengan pendiri WEF Klaus Schwab, dan komentator Thomas Friedman di Davos.

Eropa akan Rampok Aset Rusia untuk Ukraina

Menteri Luar Negeri Inggris, David Cameron, mengatakan kepada delegasi di Forum Ekonomi Dunia di Davos, bahwa ada alasan yang jelas untuk membekukan aset Rusia di negaranya.

Aset itu rencananya akan digunakan untuk membantu Ukraina merekonstruksi negaranya.

Sementara itu, Belgia tidak menentang penyitaan aset bank sentral Rusia yang dibekukan senilai €280 miliar.

"Perlu ada mekanisme yang jelas seperti menggunakan aset tersebut sebagai jaminan untuk Ukraina," menurut Perdana Menteri Belgia, Alexander De Croo, Rabu (17/1/2024).

Uni Eropa akan Batalkan Veto Hongaria

Ketua Uni Eropa, Ursula von der Leyen, merasa yakin bisa membuat Hongaria membatalkan vetonya terhadap paket bantuan €50 miliar untuk Ukraina pada pertemuan puncak dua minggu mendatang.

Sebelumnya, Perdana Menteri Hongaria yang beraliran kanan dan sekutu terdekat Rusia, Viktor Orbán, menolak menandatangani bantuan tersebut pada Desember lalu.

Jerman Kirim Pasokan Militer ke Ukraina

Jerman telah mengirimkan pasokan militer ke Ukraina, termasuk amunisi untuk tank Leopard 1, pengangkut personel lapis baja, rudal, drone, dan helm.

Pasokan ini juga mencakup 16 truk tanker Zetros, delapan pengangkut personel lapis baja, 50 terminal satelit bergerak, 25 drone pengintai Heidrun dan 1.840 helm, dikutip dari Ukraine News.

Barat Diam-diam Lanjutkan Bisnis Militer dengan Rusia

Perusahaan-perusahaan Barat memasok Rusia dengan komponen-komponen penting senilai $2,9 miliar dalam 10 bulan pertama tahun 2023.

Bisnis itu tetap berlanjut meskipun ada sanksi terhadap Moskow, menurut laporan kantor kepresidenan Ukraina.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Rusia dan Ukraina

Editor: Nanda Lusiana Saputri

Tag:  #perang #rusia #ukraina #hari #jerman #kirim #ribuan #pasokan #militer #kyiv

KOMENTAR