Jet Tempur AS Jatuh Lagi ke Laut dari Kapal Induk, 2 Kali dalam 2 Minggu

- Sebuah jet tempur milik Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) jatuh ke Laut Merah setelah gagal mendarat di kapal induk USS Harry S Truman, Selasa (6/5/2025).

Insiden ini menjadi yang kedua dalam dua pekan terakhir yang melibatkan jet tempur dari kapal induk yang sama.

Jet yang jatuh merupakan F/A-18F Super Hornet, pesawat tempur bermesin ganda dan berawak dua orang. Nilai pesawat tersebut diperkirakan mencapai 67 juta dolar AS atau lebih dari Rp 1 triliun.

Mengutip laporan dari CNN dan Wall Street Journal, pesawat tersebut mengalami kegagalan saat proses pendaratan.

Pengait ekor jet gagal menangkap kabel penahan di geladak kapal, sehingga pesawat terus meluncur hingga akhirnya jatuh ke laut.

“Proses penangkapan gagal, sehingga pesawat meluncur dan jatuh ke laut,” ujar seorang pejabat pertahanan kepada US Naval Institute, dikutip dari kantor berita AFP.

Kedua awak pesawat berhasil menyelamatkan diri menggunakan kursi pelontar dan segera dievakuasi oleh helikopter penyelamat.

Rangkaian insiden jatuh ke laut

US NAVY/MICHAEL GOMEZ via AFP Kapal induk Amerika Serikat USS Harry Truman saat melintas di Selat Gibraltar pada 25 November 2024. Houthi Yaman pada MInggu (16/3/2025) menyerang kapal ini sebagai balasan serangan udara AS.Kejadian ini menyusul insiden serupa yang terjadi pada Senin (28/4/2025). Kala itu, satu unit jet F/A-18 lainnya jatuh ke laut bersama traktor penariknya dari dek kapal induk Truman. Peristiwa tersebut menyebabkan seorang pelaut mengalami luka.

Sebelumnya, pada akhir 2024, sebuah F/A-18 yang juga beroperasi dari Truman secara tak sengaja ditembak jatuh oleh kapal penjelajah rudal USS Gettysburg. Kedua pilot dalam insiden itu berhasil selamat.

USS Harry S Truman saat ini menjadi satu dari dua kapal induk AS yang beroperasi di kawasan Timur Tengah.

Sejak Maret 2025, kapal ini terlibat dalam misi militer untuk menghadapi kelompok Houthi di Yaman.

Washington menuding kelompok tersebut sebagai ancaman bagi keamanan pelayaran di Laut Merah.

Setelah ketegangan berkepanjangan, mediator Oman baru-baru ini mengumumkan bahwa AS dan Houthi telah menyepakati gencatan senjata.

Tag:  #tempur #jatuh #lagi #laut #dari #kapal #induk #kali #dalam #minggu