2 Kecelakaan Pesawat dalam 2 Hari: Pesawat Kecil Jatuh di São Paulo Brasil dan Alaska

Pada Jumat, 7 Februari 2025, sebuah pesawat kecil mengalami kecelakaan di São Paulo, Brasil, menewaskan dua orang, yaitu pilot dan kopilot.

Pesawat tersebut jatuh di kawasan padat penduduk Barra Funda, dekat pusat kota, dan langsung menabrak bus yang melintas di jalan raya.

Video yang disiarkan oleh Fox News menunjukkan petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api dari puing-puing pesawat yang terbakar.

Kecelakaan berlangsung di area yang dikelilingi oleh gedung-gedung perkantoran serta stasiun bus dan kereta api utama.

Pesawat tersebut dilaporkan lepas landas dari bandara swasta terdekat dan sedang dalam perjalanan menuju Porto Alegre ketika insiden terjadi.

Selain pilot dan kopilot yang kehilangan nyawa, dua warga sipil di darat juga terluka akibat insiden tersebut.

Salah satu penumpang wanita di dalam bus yang ditabrak serta seorang pengendara sepeda motor yang terpapar puing-puing pesawat, juga dilaporkan mengalami luka-luka.

Kecelakaan Pesawat di Alaska

Sementara itu, di belahan dunia lain, pada waktu yang sama, sebuah pesawat yang dilaporkan hilang kontak pada Kamis (5/2/2025), kini ditemukan jatuh di Alaska.

Puing-puing pesawat yang sesuai dengan deskripsi pesawat yang hilang, ditemukan di atas es laut Alaska pada Jumat, 6 Februari 2025.

Pesawat tersebut membawa satu pilot dan sembilan penumpang, namun sayangnya, tidak ada yang selamat dari kecelakaan tersebut.

Menurut Penjaga Pantai AS, mereka telah menemukan puing-puing pesawat yang diduga adalah Bering Air Flight 445, yang sedang terbang dari Unalakleet menuju Nome.

“Pikiran kami bersama mereka yang terdampak oleh insiden tragis ini,” ungkap pihak Penjaga Pantai dalam pernyataan resmi.

Awalnya, informasi tentang pesawat tersebut sangat terbatas.

David Olson, direktur operasi Bering Air, melaporkan bahwa pesawat lepas landas pada pukul 2:37 siang dan kehilangan kontak radio sekitar 38 menit setelahnya.

Data radar forensik menunjukkan bahwa pesawat mengalami insiden sekitar pukul 3:18 siang, yang menyebabkan kehilangan ketinggian dan kecepatan dengan cepat.

Badan Cuaca Nasional melaporkan bahwa pada malam kecelakaan, di sekitar Bandara Nome terdapat salju ringan, gerimis dingin, dan kabut.

Meskipun cuaca buruk, landasan pacu di Bandara Nome tetap dibuka sepanjang hari.

Operasi pencarian dan penyelamatan dilakukan di lokasi kecelakaan ketika tidak ada pesawat lain yang mendekati bandara.

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

Tag:  #kecelakaan #pesawat #dalam #hari #pesawat #kecil #jatuh #são #paulo #brasil #alaska