Mana yang Lebih Penting Antara Latihan Kardio atau Latihan Beban? Para Peneliti Punya Jawabannya

Perdebatan soal mana yang lebih baik—kardio atau latihan beban—sudah berlangsung selama bertahun-tahun di dunia kebugaran. 

Beberapa orang memilih lari atau bersepeda ringan dulu sebagai pemanasan, sementara yang lain bersikeras bahwa mengangkat beban lebih dulu jauh lebih efektif, terutama untuk membakar lemak.

Namun kini, sebuah studi baru tampaknya berhasil memberi jawaban yang lebih tegas, seperti dilansir dari Science Alert.

Kardio atau Beban Dulu? Ini Pengaruhnya pada Lemak Tubuh

Penelitian ini menemukan bahwa urutan latihan ternyata memengaruhi seberapa banyak lemak yang kamu bakar. 

Mereka yang melakukan latihan beban sebelum kardio mengalami penurunan lemak tubuh dan lemak visceral secara signifikan lebih besar dibandingkan mereka yang memulai dengan kardio. Tak hanya itu, mereka juga jadi lebih aktif secara fisik sepanjang hari.

Studi ini melibatkan 45 pria muda dengan obesitas, berusia 18–30 tahun, yang dibagi ke dalam tiga kelompok selama 12 minggu. Satu kelompok tetap dengan rutinitas biasa tanpa latihan, sementara dua kelompok lainnya berolahraga tiga kali seminggu selama satu jam. 

Semua peserta yang berolahraga mengenakan jam tangan khusus untuk melacak pergerakan harian, demi memastikan data yang lebih akurat.

Kedua kelompok menjalani program latihan yang sama, hanya urutannya yang dibalik. Latihan beban mencakup gerakan seperti bench press, deadlift, bicep curl, dan squat, sementara sesi kardio dilakukan dengan bersepeda statis selama 30 menit.

Hasilnya? Kedua kelompok memang menunjukkan peningkatan pada kebugaran kardiovaskular, kekuatan otot, dan komposisi tubuh secara umum. Tapi mereka yang memulai dengan latihan beban kehilangan lebih banyak lemak dan meningkatkan kekuatan otot secara lebih signifikan.

Kenapa Urutan Latihan Bisa Berdampak?

Jawabannya ada pada cara tubuh memproses energi. Latihan ketahanan seperti angkat beban menguras simpanan glikogen dalam otot—semacam "gula cadangan" yang berfungsi sebagai bahan bakar cepat. 

Setelah glikogen ini terkuras, tubuh akan lebih mengandalkan lemak sebagai sumber energi saat lanjut ke kardio.

Bayangkan tubuh seperti mobil hibrida—setelah bensin habis (glikogen), mesin akan otomatis beralih ke tenaga baterai (lemak). Inilah alasan utama mengapa latihan beban dulu bisa meningkatkan pembakaran lemak secara lebih optimal.

Bukan Sekadar Lemak, Tapi Juga Aktivitas Sehari-hari

Menariknya, kelompok yang memulai dengan beban juga mencatatkan peningkatan aktivitas fisik harian yang jauh lebih tinggi—sekitar 3.500 langkah tambahan per hari dibandingkan hanya 1.600 langkah dari kelompok yang memulai dengan kardio.

Hal ini menunjukkan bahwa latihan beban dapat memberikan dorongan energi dan kepercayaan diri yang secara alami membuat seseorang jadi lebih aktif sepanjang hari—yang pada akhirnya, turut membantu pembakaran kalori.

Jadi, Mana yang Harus Didahulukan?

Kalau tujuannya meningkatkan kebugaran jantung atau stamina, urutan latihan tidak terlalu penting. Tapi jika ingin fokus membakar lemak, terutama lemak perut, maka mengangkat beban lebih dulu adalah strategi yang jauh lebih efektif.

Hal ini sejalan dengan berbagai tinjauan sistematis dan meta-analisis lain yang menunjukkan bahwa latihan ketahanan (baik dilakukan sendiri maupun dikombinasikan dengan kardio) sangat efektif dalam menurunkan lemak dan meningkatkan kekuatan otot. 

Sebaliknya, memulai dengan kardio justru bisa membuat tubuh kelelahan sebelum mengangkat beban, sehingga mengurangi efektivitas latihan kekuatan.

Namun begitu, penting untuk diingat bahwa studi ini punya keterbatasan. Penelitian hanya melibatkan pria muda dengan obesitas, sehingga belum bisa mewakili wanita, lansia, atau individu dengan tipe tubuh berbeda. 

Faktor-faktor lain seperti asupan gizi, kualitas tidur, dan tingkat stres juga tidak dihitung padahal semua itu bisa memengaruhi hasil akhir.

Kesimpulan: Kombinasi Tetap Kunci, Tapi Urutan Bisa Membuat Perbedaan

Baik latihan kardio maupun beban punya manfaat masing-masing. Tapi jika fokusmu adalah mengurangi lemak, meningkatkan aktivitas harian, dan memperkuat otot, maka memulai dengan latihan ketahanan tampaknya jadi pilihan yang paling efektif.

Dan kabar baiknya, keduanya tetap bermanfaat tergantung pada prioritas dan tujuan kebugaran kamu.

Tag:  #mana #yang #lebih #penting #antara #latihan #kardio #atau #latihan #beban #para #peneliti #punya #jawabannya