Bakal Segera Diluncurkan, Simak Cara Transaksi Intraday Short Selling di Bursa Efek
Ilustrasi gedung Bursa Efek Indonesia (BEI).(WIKIMEDIA COMMONS/BURSA EFEK INDONESIA)
13:04
23 Januari 2025

Bakal Segera Diluncurkan, Simak Cara Transaksi Intraday Short Selling di Bursa Efek

- PT Bursa Efek Indonesia (BEI) akan segera memperkenalkan skema Intraday Short Selling (IDSS) dalam perdagangan short selling di pasar modal Indonesia.

Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Irvan Susandy membeberkan sejumlah syarat bagi investor yang ingin melakukan transaksi IDSS.

"Pertama-tama, investor harus membuka akun short selling pada sekuritas yang telah memiliki lisensi sebagai Anggota Bursa Short Selling, kemudian harus menyiapkan dana awal minimal Rp 50 juta dan investor harus melakukan pembelian saham yang telah dilakukan short selling di akhir hari untuk penyelesaian transaksi,” ujar Irvan melalui keterangan tertulisnya, Kamis, (23/01/2025).

Irvan menambahkan, terkait persyaratan short selling atau IDSS, tidak terdapat perbedaan untuk investor individu (ritel) maupun institusi. Namun, dalam implementasinya terdapat masa transisi, yaitu pada satu tahun awal transaksi short selling atau IDSS hanya diperuntukan bagi investor ritel.

“Sampai dengan satu tahun setelah diimplementasikan, transaksi IDSS masih hanya diberlakukan bagi investor ritel terlebih dahulu dengan tujuan untuk familiarisasi mekanisme bagi pelaku pasar,” imbuh dia.

Sedikit catatan, per 3 Oktober 2024 lalu, BEI telah memberlakukan peraturan terkait short selling yang tercantum dalam Peraturan Bursa Nomor II-H tentang Persyaratan dan Perdagangan Efek dalam Transaksi Margin dan Transaksi Short Selling dan III-I tentang Keanggotaan Margin dan/atau Short Selling.

Saat ini, BEI sedang mempersiapkan Anggota Bursa untuk mendapatkan lisensi sebagai Anggota Bursa (AB) Short Selling sehingga dapat memberikan fasilitas transaksi short selling kepada nasabahnya.

“Hingga akhir tahun 2024, sudah terdapat 6 Anggota Bursa yang sedang dalam proses untuk mendapatkan lisensi AB Short Selling dan ada 17 AB lainnya dalam pipeline sedang melakukan assessment internal," ujar Irvan.

Sementara itu, terkait sosialisasi implementasi IDSS, Irvan menyebut, pihaknya telah melakukan sejumlah rangkaian kegiatan untuk meningkatkan awareness pelaku pasar sehingga akan lebih siap dalam menerima penerapan mekanisme IDSS.

“Sepanjang tahun 2024, Bursa juga telah melakukan rangkaian kegiatan market awareness terkait transaksi short selling kepada investor dan publik untuk meningkatkan awareness publik atas transaksi short selling di BEI,” ungkap dia.

Adapun, implementasi mekanisme IDSS oleh BEI disebut memberikan kesempatan bagi investor untuk mendapatkan potensi keuntungan ketika market sedang turun atau bearish. Bursa berharap, penerapannya dapat meningkatkan likuiditas pasar dan meningkatkan fair price discovery.

“Harapannya, dapat meningkatkan likuiditas pasar dan meningkatkan fair price discovery sehingga dapat memperluas basis investor serta meningkatkan experience investor dalam bertransaksi saham di Bursa,” pungkas dia.Terakhir, BEI juga memastikan akan melakukan pengawasan atas transaksi IDSS yang terjadi. Dalam menyampaikan transaksi Short Selling, Anggota Bursa diwajibkan untuk menyampaikan flag Short Selling sehingga dapat mendukung terciptanya pasar yang wajar, teratur dan efisien.

Editor: Agustinus Rangga Respati

Tag:  #bakal #segera #diluncurkan #simak #cara #transaksi #intraday #short #selling #bursa #efek

KOMENTAR