Perpamsi: Forum di Bali Jadi Momentum Perbaikan Tata Kelola Air Indonesia
Air bersih sebagai kebutuhan utama warga. Sebagai ilustrasi [pexels/farooq]
11:44
23 April 2024

Perpamsi: Forum di Bali Jadi Momentum Perbaikan Tata Kelola Air Indonesia

Pemerintah Indonesia mengundang 43 duta besar dan empat organisasi internasional untuk turut berpartisipasi dan menyukseskan World Water Forum (WWF) ke-10 yang bakal digelar di Bali pada 18-25 Mei 2024.

Dikutip dari kantor berita Antara, target Pemerintah Indonesia, WWF dihadiri sekitar 30.000 - 50.000 peserta dari berbagai negara, sehingga para duta besar memiliki peran penting dalam melakukan sosialisasi dalam forum agar lebih banyak peserta yang berkontribusi.

Melalui WWF, Pemerintah Indonesia berkomitmen mendorong negara-negara serta para pemangku kepentingan bidang air di seluruh dunia untuk menempatkan isu-isu terkait air pada puncak agenda global.

World Water Forum ke-10 akan fokus membahas empat hal, yaitu:

  • konservasi air (water conservation)
  • air bersih dan sanitasi (clean water and sanitation)
  • ketahanan pangan dan energi (food and energy security)
  • mitigasi bencana alam (mitigation of natural disasters).

Penyelenggaraannya terdiri atas tiga komponen, yaitu proses tematik, proses regional, serta proses politik.

Dalam kesempatan ini, Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia (Perpamsi) menyatakan bahwa penyelenggaraan World Water Forum bisa menjadi momentum bagi Indonesia untuk menyiapkan infrastruktur air menjadi yang utama.

Perpamsi menyambut baik penyelenggaraan WWF ke-10 karena masalah air saat ini menjadi agenda penting dunia. Juga menjadi agenda penting bagi Indonesia terkait perbaikan tata kelola air.

"Kami menyambut baik karena masalah air menjadi agenda dunia, dan penyelenggaraan World Water Forum di Indonesia di mana di Tanah Air kita masih berjuang mengenai perbaikan tata kelola air," tandas Subekti, Direktur Eksekutif Perpamsi pada Selasa (23/4/2024).

Ia menyatakan bahwa infrastruktur air di Indonesia saat ini masih tertinggal. Perlu diperbaiki terkait tata kelola, strategi pembangunan dan aspek-aspek penting lainnya di sektor air minum serta sanitasi.

Kalau hal ini tidak dibenahi secara cepat maka berpotensi menghambat Indonesia menjadi negara maju pada 2045, khususnya di sektor air minum dan sanitasi.

"Ini adalah momentum bagi Indonesia untuk mendorong perbaikan tata kelola, strategi pembangunan, dan sebagainya khusus di sektor air minum baik itu air minum perpipaan dan sanitasi," jelas Subekti.

Editor: RR Ukirsari Manggalani

Tag:  #perpamsi #forum #bali #jadi #momentum #perbaikan #tata #kelola #indonesia

KOMENTAR