Langkah IPOT Kembangkan Sistem Keamanan yang Dirancang Hindari Kejahatan Phishing
Layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (21/10/2025). (Salman Toyibi/Jawa Pos)
16:54
9 Desember 2025

Langkah IPOT Kembangkan Sistem Keamanan yang Dirancang Hindari Kejahatan Phishing

Industri jasa keuangan dan pasar modal Indonesia menghadapi peningkatan signifikan kasus kejahatan siber, khususnya phishing, social engineering, dan situs palsu yang menyebabkan kerugian finansial nasabah dan investor.

Dalam berbagai kasus tersebut, pelaku kejahatan berhasil memperoleh Authentication Credentials nasabah: username, password, PIN, bahkan OTP, tanpa disadari korban. Puluhan miliar dana investor hilang karena peretasan akun dan phishing, menyisakan kepanikan publik dan pertanyaan kritis mengenai lemahnya standar keamanan yang diterapkan pelaku industri.

Banyak yang tidak menyadari bahwa penyebab utama kerentanan adalah penggunaan Email-OTP, sebuah metode autentikasi yang mudah diakses dari berbagai perangkat, rentan diretas, dan menjadi sasaran utama phishing. Karena alasan inilah bank-bank besar di Indonesia mengadopsi sistem keamanan dengan SIM-OTP, bukan Email-OTP.

IPOT mengajak seluruh investor untuk memahami perbedaan besar antara Email-OTP dan SIM-OTP. Email-OTP, yang masih digunakan oleh sebagian besar sekuritas lain di Indonesia rawan phishing, rentan pada password reuse, mudah diretas, dan tidak memiliki jejak audit telko. Berbeda dengan itu, SIM-OTP memiliki jejak audit dari operator seluler, tidak dapat di-forward, tidak dapat dicari di inbox, dan memaksa verifikasi fisik. Oleh karena itu, bank-bank besar di Indonesia menggunakan sistem keamanan SIM-OTP, karena OTP berbasis SIM card memaksa autentikasi fisik yang jauh lebih sulit ditembus.

Moleonoto, EO PT Indo Premier Sekuritas menyampaikan bahwa keamanan digital merupakan komponen utama stabilitas pasar modal. “Dalam kondisi penetrasi digital yang semakin tinggi, keamanan harus bergerak dari autentikasi berbasis email menuju autentikasi fisik dan device-based. Sistem IPOT dirancang untuk tetap aman bahkan ketika kredensial pengguna bocor. Kami siap mendukung regulator dalam menetapkan standar keamanan baru bagi seluruh pelaku industri.”

Menanggapi kondisi ini, PT Indo Premier Sekuritas (IPOT) menegaskan komitmennya untuk melindungi aset investor dengan menerapkan sistem keamanan terpadu tiga lapis yang dirancang untuk tetap melindungi akun nasabah bahkan ketika kredensial autentikasi bocor. Ketiga mekanisme ini dirancang saling melengkapi dan membentuk standar keamanan yang setara, bahkan lebih ketat, dibandingkan perbankan di Indonesia.

Dengan arsitektur keamanan ini, sekalipun password nasabah dicuri atau bocor, akun IPOT tetap aman tidak dapat ditembus dan dibuka pihak lain.

 

 

 

 

 

Editor: Mohamad Nur Asikin

Tag:  #langkah #ipot #kembangkan #sistem #keamanan #yang #dirancang #hindari #kejahatan #phishing

KOMENTAR