Uang Beredar Tembus Rp 9,783 Triliun Per Oktober 2025
ilustrasi uang beredar tembus Rp 9,782 triliun. (SHUTTERSTOCK/MACIEJ MATLAK)
14:40
21 November 2025

Uang Beredar Tembus Rp 9,783 Triliun Per Oktober 2025

- Bank Indonesia (BI) mencatat likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) pada Oktober 2025 tumbuh melambat.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso mengatakan, pertumbuhan M2 pada Oktober 2025 sebesar 7,7 persen secara tahunan atau year on year (yoy).

Pertumbuhan uang beredar dalam arti luas (M2) pada Oktober 2025 lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan bulan sebelumnya yang mencapai 8 persen secara tahunan (yoy), dengan nilai mencapai Rp 9.783,1 triliun.

"Likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) tumbuh positif pada Oktober 2025," kata dia dalam keterangan resmi, Jumat (21/11/2025).

Berdasarkan komposisinya, perkembangan tersebut didorong oleh pertumbuhan uang beredar sempit (M1) sebesar 11 persen secara tahunan (yoy) dan uang kuasi sebesar 5,5 persen secara tahunan (yoy).

Perkembangan M2 pada Oktober 2025 terutama dipengaruhi oleh perkembangan aktiva luar negeri bersih, penyaluran kredit, dan tagihan bersih kepada pemerintah pusat.

Penyaluran kredit pada Oktober 2025 tumbuh sebesar 6,9 persen secara tahunan (yoy), pertumbuhan ini lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya yang tumbuh sebesar 7,2 persen secara tahunan (yoy).

Sementara itu, aktiva luar negeri bersih tumbuh sebesar 10,4 persen secara tahunan (yoy), lebih rendah dibandingkan pertumbuhan pada September 2025 sebesar 12,6 persen secara tahunan (yoy).

Sebagai informasi, uang beredar dalam arti luas (M2) mencakup uang kartal, giro rupiah, uang elektronik, tabungan rupiah yang dapat ditarik sewaktu-waktu, uang kuasi, serta surat berharga yang diterbitkan sistem moneter dengan jangka waktu hingga satu tahun.

Tag:  #uang #beredar #tembus #9783 #triliun #oktober #2025

KOMENTAR