



Dollar AS Tertekan, Rupiah Bakal Menguat?
- Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS atau kurs rupiah diproyeksikan menguat di awal pekan ini.
Hal tersebut didorong oleh sentimen kebijakan tarif dan meredanya konflik di Timur Tengah.
Analis mata uang Doo Financial Futures, Lukman Leong, mengatakan penurunan suku bunga bisa membantu perekonomian dan disambut positif oleh investor.
Namun demikian, untuk saat ini perhatian utama masih pada tarif Trump yang penundaannya akan berakhir segera dalam sepekan.
Ia memproyeksikan rupiah akan menguat terhadap dollar AS yang tertekan oleh kekhawatiran seputar tarif setelah AS menghentikan upaya perundingan tarif dengan Kanada.
"Range perdagangan rupiah hari ini berkisar di rentang 16.150-16.250," ungkap dia kepada Kompas.com, Senin (30/6/2025).
Dihubungi secara terpisah, Pengamat Pasar Uang sekaligus Presiden Direktur PT Doo Financial Futures, Ariston Tjendra, mengatakan pagi ini pasar saham regional Asia terlihat cukup positif, nilai tukarnya juga menguat terhadap dollar AS.
Ini mengindikasikan minat pasar terhadap risiko cukup baik.
Pasar masih menanggapi positif meredanya ketegangan di Timur Tengah dengan adanya gencatan senjata antara Israel dan Iran yang dimediasi oleh AS.
Menurut dia, berita soal tercapainya kesepakatan dagang antara AS dan China di Kamis pekan lalu juga memberikan sentimen positif ke pasar.
Sementara itu, isu persetujuan anggaran AS juga bisa menjadi tekanan bagi dollar AS karena perdebatan keras di DPR biasanya membuat anggaran tertunda.
Anggaran ini juga menambah utang AS sebesar 3,3 triliun dollar AS. "Hari ini rupiah berpotensi menguat ke arah 16.150-16.120," ujar dia.
Melansir data Bloomberg, pukul 09.12 WIB, rupiah berada pada level Rp 16.209 per dollar AS atau melemah 14,5 poin (0,09 persen) dibanding penutupan sebelumnya Rp 16.194,5 per dollar AS.
Sementara itu, mengacu pada kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Kamis (26/6/2025) berada di level Rp 16.233 per dollar AS, atau menguat dibandingkan hari Rabu (25/6/2025) yang berada di level Rp 16.292 per dollar AS.