BNI Ingatkan Nasabah Waspada, Jangan Pernah Berikan Kode OTP
Ilustrasi penipuan online((Dok.SHUTTERSTOCK))
05:52
23 Juni 2025

BNI Ingatkan Nasabah Waspada, Jangan Pernah Berikan Kode OTP

- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) kembali mengingatkan nasabah untuk tidak sembarangan membagikan data pribadi, terutama kode One-Time Password (OTP) kepada siapa pun.

Imbauan ini menjadi bagian dari upaya BNI memperkuat literasi keuangan dan menjaga keamanan transaksi nasabah di tengah maraknya kejahatan siber yang semakin canggih.

Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo menyatakan, pihak bank tidak pernah meminta informasi sensitif seperti kode OTP, PIN, maupun password melalui telepon, SMS, atau media sosial.

Ilustrasi penipuan nasabah perbankan yang bertujuan mendapatkan kombinasi keamanan data rekening.SHUTTERSTOCK/WK1003MIKE Ilustrasi penipuan nasabah perbankan yang bertujuan mendapatkan kombinasi keamanan data rekening.

“Kami tidak pernah menghubungi nasabah untuk meminta data-data pribadi. Jika ada yang mengaku dari BNI dan meminta OTP atau informasi sensitif lainnya, segera verifikasi melalui saluran resmi BNI,” ujar Okki dalam keterangan tertulis, Senin (23/6/2025).

Lebih lanjut dia menjelaskan, modus penipuan yang dihadapi masyarakat kini semakin beragam, mulai dari pesan singkat (SMS) palsu, akun media sosial tiruan, hingga call center fiktif.

Bahkan, belakangan ini pelaku penipuan memanfaatkan teknologi fake BTS untuk mengirimkan SMS secara langsung ke ponsel korban dengan iming-iming hadiah atau promo palsu yang disertai tautan berbahaya.

“Penipu biasanya menyamar sebagai petugas bank, e-commerce, atau bahkan lembaga pemerintah. Mereka memanfaatkan data pribadi yang sudah mereka dapatkan untuk meyakinkan korban agar menyerahkan informasi penting,” jelasnya.

Selain itu, BNI turut mengingatkan praktik card trapping di mesin ATM, yaitu ketika pelaku memodifikasi slot kartu agar kartu tertahan, lalu berpura-pura membantu dan mengarahkan korban menelepon call center palsu.

Dari situ, pelaku menggali informasi seperti nomor PIN atau data sensitif lainnya.

 

Untuk mengantisipasi berbagai modus penipuan tersebut, BNI mengimbau masyarakat agar berhati-hati dan hanya menggunakan kanal komunikasi resmi bank.

Sebagai bentuk keseriusan dalam perlindungan konsumen, BNI juga terus memperkuat peran Divisi Customer Experience Center (CXC) sebagai garda depan dalam pengamanan data, perlindungan privasi nasabah, serta pemberian layanan informasi dan edukasi secara menyeluruh kepada masyarakat.

“Dengan kerja sama dan kesadaran bersama, kita bisa menciptakan ekosistem keuangan yang aman dan terpercaya. Jika menemukan indikasi penipuan, segera hubungi BNI Call di 1500046,” tutup Okki.

Tag:  #ingatkan #nasabah #waspada #jangan #pernah #berikan #kode

KOMENTAR