Linktown Targetkan Transaksi Rp 2,9 Triliun di 2024
Para petinggi di agen properti ternama, Linktown. Dari kiri ke kanan Founder & VP Linktown, Swandy Sutanto; Founder & VP Linktown, Deryan Nataniel; VP Strategic Development Linktown, Handoyo Lim; Founder & VP Linktown Juniarki Davin; Founder & VP Linktown Winaldo dan Founder & President Director Linktown, Abel Andy Kurniajaya.(Linktown)
11:27
17 Januari 2024

Linktown Targetkan Transaksi Rp 2,9 Triliun di 2024

Pencapaian di tahun 2023 yang melebih target penjualan tidak membuat agen properti ternama, Linktown berpuas diri.

Di tahun 2024 ini, Linktown bahkan menargetkan bisa mendapatkan nilai transaksi properti sebesar Rp 2,9 triliun.

"Caranya, dengan memperbaiki sistem digital marketing dan sumber daya tenaga pemasaran," jelas VP Strategic Development Linktown, Handoyo Lim dalam rilis yang diterima Kompas.com, Selasa (16/1/2023).

Menurut Handoyo, target ini sejalan dengan perkembangan Linktown yang telah membangun jaringan kantor cabang di kota-kota besar, seperti di Jabodetabek, Bandung, dan Surabaya.

"Selain itu, Linktown juga membuka network team sales yang solid dan kerja sama yang mendalam dengan developer-developer besar di Indonesia guna memasarkan proyek andalan mereka," paparnya.

Pencapaian tahun 2023 dengan nilai transaksi hampir Rp2,4 triliun tidak terlepas dari kontribusi penjualan Linktown di proyek yang dikembangkan oleh developer terkemuka di Indonesia dan mancanegara.

Menghadapi tahun politik yang penuh tantangan, Handoyo mengaku Linktown membutuhkan strategi marketing yang inovatif dan rencana kerja yang matang.

Salah satu strateginya adalah program Digital Marketing Program (DMP) yang memfokuskan tim sales dan tim digital marketing Linktown dalam merencanakan, mengeksekusi, dan mengevaluasi aktivitas marketing dan penjualan proyek developer dari awal hingga akhir.

Selain itu, Linktown juga mengembangkan superstore berbasis internet yang akan menjadi showcase dan marketplace bagi pencari properti yakni www.linktown.co.id.

Website ini merupakan karya pertama anak bangsa yang berisi properti-properti andalan dari semua properti developer di Indonesia dan mancanegara.

"Kami senantiasa memperbaharui sistem kerja, skill marketing tim dan seluruh member melalui training berkala, penerapan teknologi baru, dan menjaga profesionalisme agar kepuasan dan pelayanan kepada klien maupun customer selalu terjaga," jelasnya.

Linktown Rambah Luar Jawa

Sementara itu, Founder & President Director Linktown, Abel Andy Kurniajaya mengatakanmeski 2024 cukup challenging, namun Linktown tetap optimistis, lantaran makin banyak developer yang menjadi partner dan lebih banyak proyek yang dipasarkan.

"Di tahun 2023, kami melakukan penjualan lebih dari seratus proyek properti, di mana sebanyak 80 persen masih berupa landed house. Namun terjadi juga kenaikan penjualan proyek apartemen.Kami mulai menemukan formula yang tepat untuk memasarkan apartemen," tutur Abel.

Linktown juga berencana akan membuka sejumlah kantor cabang di luar Jawa, yakni Bali, Medan, dan Makassar. Di Pulau Jawa sendiri beberapa kota dinilai potensial, seperti Semarang, Gresik, dan Sidoarjo.

Kerja Sama dengan Duta Putra Land

Saat ini, Linktown juga menjalin kerjasama dengan pengembang ternama Indonesia, Duta Putra Land.

Duta Putra Land mempercayakan proyek kota mandiri bernuansa resor Grand Duta City South of Jakarta yang terletak di Selatan Jakarta kepada Linktown sebagai salah satu master lead yang tergabung dalam Mega Town Master Lead.

Sales Director Duta Putra Land Effendi Aphing memaparkan, saat ini Grand Duta City South of Jakarta tengah memasarkan cluster kedua, yakni Ladera, menyusul cluster Cascada yang sukses dipasarkan.

Duta Putra Land menargetkan pengembangan dua cluster dalam satu tahun. Untuk itu, pihaknya menggandeng sejumlah pihak untuk menggenjot penjualan, salah satunya adalah Linktown.

"Linktown sudah menjadi platform digital penjualan properti yang banyak dikenal dengan portofolio yang baik.Sebelumnya, Linktown pun telah melakukan kerja sama dengan Duta Putra Land, meskipun tidak secara eksklusif, namun kami lihat kinerjanya baik,"  tutup Effendi.

Editor: Masya Famely Ruhulessin

Tag:  #linktown #targetkan #transaksi #triliun #2024

KOMENTAR