Google Kembali Melakukan PHK pada Karyawan Mereka, Divisi Periklanan kini Terkena Dampaknya
Google Kembali Umumkan PHK Terhadap Karyawan di Perusahaan Mereka. (JamesMartin/CNET)
13:52
17 Januari 2024

Google Kembali Melakukan PHK pada Karyawan Mereka, Divisi Periklanan kini Terkena Dampaknya

 

Salah satu raksasa teknologi dunia yakni Google kembali lakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pada karyawan mereka.

Kali ini, Google diketahui akan melakukan PHK pada tenaga kerja yang bertugas di divisi periklanan milik mereka.

kabar tersebut diketahui dari memo yang disampaikan oleh Philipp Schindler, Kepala Bisnis Google pada Selasa (16/1) yang diterima oleh Business Insider.

Dikutip dari The Verge, Juru Bicara Google yakni Chris Pappas mengkonfirmasi kebenaran berita yang beredar tersebut.

“Kami sedang melakukan pemangkasan karyawan di seluruh dunia sebagai bentuk restrukturisasi di perusahaan,” ujar juru bicara tersebut pada The Verge.

Pappas juga menyebut bahwa pengembang mesin pencari raksasa itu telah melakukan seleksi yang sangat ketat setiap tahunnya.

“dari proses tersebut kami menempatkan mereka pada posisi yang tepat untuk penuhi kebutuhan layanan pengiklan kami,” ujarnya.

“Karyawan yang terkena dampak dari keputusan ini dapat melamar ke posisi lain yang tersedia di Google,” tambahnya.

Sebelumnya Ada Rencana Restrukturisasi

Dilansir dari Reuters, pada Desember 2023 lalu, Google memang telah merencanakan adanya restrukturisasi pada divisi periklanan mereka.

Sean Dowsey, pengawas penjualan iklan bagi perusahaan-perusahaan besar di Amerika Serikat menyebut bahwa perusahaan tersebut telah tentukan langkah lebih lanjut.

Pada saat itu, mereka belum menjelaskan secara detail bagaimana proses restrukturisasi yang akan dijalankan.

Google diketahui telah melakukan pembicaraan lebih lanjut pada seluruh staf yang membahas adanya kemungkinan PHK besar-besaran.

Mereka meminta seluruh karyawannya yang bekerja untuk berfokus mengawasi jalannya kerjasama dengan perusahaan-perusahaan besar saja.

Alasan mereka lakukan hal tersebut karena perusahaan ingin mengandalkan teknologi berbasis machine learning untuk menarik pelanggan memasang iklan pada seluruh layanan dari Google.

Layanan yang dimaksud yakni mesin pencarian mereka serta salah satu kanal berbagi video populer yang dimiliki oleh perusahaan tersebut yakni YouTube.

hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari pihak Google mengenai jumlah karyawan yang terdampak oleh keputusan ini.

 ***

Editor: Novia Tri Astuti

Tag:  #google #kembali #melakukan #pada #karyawan #mereka #divisi #periklanan #kini #terkena #dampaknya

KOMENTAR