Gempuran EV Tiongkok dengan Harga Murah, Mercedes-Benz Indonesia Nggak Ambil Pusing!

-Tren kendaraan listrik atau Electric Vehicle (EV) di Indonesia sedang tinggi-tingginya. Hal tersebut bisa dibuktikan dengan banyaknya merek yang menawarkan kendaraan listrik baru, termasuk juga mobil. Korea, Jepang, Eropa, semuanya main mobil listrik.  

  Kendati demikian, yang cukup terasa dari tren EV di Indonesia adalah kehadiran merek pendatang baru dari Tiongkok. Si anak baru ini dengan percaya diri merilis mobil listrik dan bertarung dengan merek-merek senior lainnya.   Mau bukti? Sebut saja BYD, Neta, Maxus, VinFast, GWM, semua merek baru tersebut hadir menawarkan mobil berteknologi listrik di Indonesia dengan harga terjangkau. Hal tersebut membuktikan bahwa segmen tersebut sangat seksi dan menggoda untuk diperebutkan di Tanah Air.   Meski demikian, pemain senior dari Jerman, Mercedes-Benz tampaknya tidak terlalu ambil pusing dengan kehadiran merek Tiongkok yang gencar jualan mobil listrik murah di Indonesia.    Kariyanto Hardjosoemarto, Sales and Marketing Director, PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) menjelaskan, kehadiran merek EV murah dari Tiongkok justru memberikan opsi lebih bagi masyarakat.   "Kalau kita melihatnya ini memberikan opsi yang lebih banyak untuk pelanggan-pelanggan kita. Memang secara portofolio sekarang banyak menawarkan fitur canggih dan sebagainya, tetapi pemicu kita saja untuk terus berusaha jadi yang terbaik," jelas Kariyanto di sela-sela acara buka puasa bersama awak media di Jakarta, Senin (25/3) malam.   Meski nggak ambil pusing dengan kehadiran merek EV murah asal Tiongkok, MBDI memastikan kalau pihaknya akan terus berinovasi memberikan yang terbaik. Sebab konsumen pasti akan melakukan banyak pertimbangan, terutama dari sisi harga yang memang sangat sensitif.   "Tetapi kalau kita lihat apakah customer mempetimbangkan, mungkin juga. Karena kalau kita lihat BEV (Battery Electric Vehicle) ini kan something new di market ini. Begitu ada opsi itu mungkin orang akan consider," lanjut Kariyanto.   Mercedes-Benz sendiri di Indonesia terkait EV juga akan tetap fokus pada segmennya. Ya, semua sudah tahu, jenama Mercedes-Benz alias Mercy merupakan merek mobilnya orang kaya. Sehingga terkait EV, MBDI memastikan nggak akan ikut perang harga dengan merek Tiongkok.   "Kalau perang harga sih nggak, karena kita kan segmenya ada sendiri. Bukan serta merta ada produk Tiongkok langsung kita turunkan harga ya tidak. Kita bermain fokus di segmen masing-masing," tandas Kariyanto.  

  Sebagai informasi, Mercedes-Benz di Indonesia diketahui sudah menjual beberapa jenis mobil listrik. Banyak juga yang sudah sering kita jumpai di jalanan seperti model EQ baik itu sedan maupun SUV. (*)      

Tag:  #gempuran #tiongkok #dengan #harga #murah #mercedes #benz #indonesia #nggak #ambil #pusing