Terkuak Fitur Tersembunyi Galaxy S24 Ultra, Ada Crash Detection Seperti iPhone, Tapi Belum Terpasang

Tidak kita harapkan terjadi, namun insiden kecelakaan seperti tabrakan mobil sering kali menjadi kejadian fatal yang merenggut nyawa. Seringnya, korban kecelakaan meninggal dunia karena telat penanganannya baik oleh tim penyelamat dan tim medis.   Oleh karena itu, saat ini ada teknologi yang menawarkan fitur tanggap darurat yang bisa menghubungi layanan medis ketika terjadi kecelakaan. Apple punya fitur ini di iPhone dan smartwatch mereka dengan nama Crash Detection.    Ketik kecelakaan terdeteksi, perangkat yang bersangkutan akan langsung menghubungi layanan darurat. Di beberapa negara misalnya dengan nomor 911. Setelahnya, petugas medis dan intstansi terkait lainnya akan dengan sigap datang memberi pertolongan.  

  Seperti juga sering kami beritakan sebelumnya, fitur tersebut telah terbukti menyelamatkan banyak nyawa pengguna. Tidak hanya kecelakaan mobil, pengguna dengan riwayat penyakit tertentu juga bisa mendapat pertolongan jika mereka tiba-tiba terjatuh dan hilang kesadaran.   Dirasa membantu, fitur serupa sekarang banyak dikembangkan. Termasuk oleh Samsung. Sepertinya Samsung telah melengkapi Galaxy S24 Ultra dan Z Fold-nya dengan fitur deteksi kerusakan rahasia yang mungkin akan segera diperkenalkan melalui pembaruan perangkat lunak.    Pengembang Mishaal Rahman menemukan adanya kode sistem untuk sensor Car Crash Detect Wakeup. Fitur tersebut terkubur di dalam aplikasi sistem tersembunyi OneUI 6.1 bernama MoccaMobile, demikian dilansir dari Android Police.  

  Rahman merinci, fitur ini mengandalkan sensor komposit yang menggunakan data dari beberapa sensor fisik seperti akselerometer dan giroskop dan memadukan data tersebut melalui Android Sensor Hub. Sayangnya, masih harus dilihat bagaimana rencana Samsung untuk meluncurkan fitur tersebut dan apakah fitur tersebut juga hadir pada model Galaxy S24 dan Galaxy S24+ .   Cara kerja fitur tersebut sejatinya sangat mudah. Setiap perangkat Android dilengkapi dengan banyak sensor fisik, seperti akselerometer dan giroskop. Sensor ini menyediakan data yang dapat dibaca oleh OS dan aplikasi Android untuk mendukung fitur sederhana seperti rotasi otomatis serta fitur yang lebih kompleks seperti peringatan gempa Android.   Ponsel Anda dapat menyimpulkan saat terjadi kecelakaan mobil dengan menganalisis data sensor dari sensor gerak, GPS, dan mikrofonnya. Namun, alasan mengapa hanya sedikit ponsel yang menawarkan deteksi tabrakan mobil adalah karena analisis data tersebut rumit, berpotensi memakan daya jika tidak dilakukan dengan benar, dan memerlukan kehati-hatian (agar tidak mengganggu regulator/layanan darurat).

Tag:  #terkuak #fitur #tersembunyi #galaxy #ultra #crash #detection #seperti #iphone #tapi #belum #terpasang