Roket New Glenn Blue Origin Mengangkasa, Gendong 2 Wahana Antariksa NASA ke Mars
Roket New Glenn milik Blue Origin meluncurkan dua pesawat antariksa NASA ke Mars pada Kamis (13/11/2025) waktu Amerika Serikat.(John Raoux/AP)
13:21
14 November 2025

Roket New Glenn Blue Origin Mengangkasa, Gendong 2 Wahana Antariksa NASA ke Mars

- Blue Origin, perusahaan antariksa yang didirikan Jeff Bezos sukses meluncurkan roket New Glenn pada Kamis (13/11/2025) waktu Amerika Serikat.

Roket itu mengangkasa membawa sepasang wahana antariksa "Escapade" milik badan antariksa AS, National Aeronautics and Space Administration (NASA), menuju ke planet Mars.

Roket sepanjang 98 meter itu lepas landas dari Cape Canaveral Space Force Station di Florida, dan mengorbitkan Escapade di planet Merah.

Roket yang namanya terinspirasi dari mantan astronot AS John Glenn itu lantas kembali ke Bumi dan berhasil mendarat untuk pertama kalinya di landasan apung yang berada di atas laut.

Roket New Glenn milik Blue Origin mendarat di seafaring platform atau landasa apung di atas laut untuk pertama kalinya.Blue Origin Roket New Glenn milik Blue Origin mendarat di seafaring platform atau landasa apung di atas laut untuk pertama kalinya.

Pada uji terbang perdana New Glenn Januari 2025 lalu, roket ini memang berhasil mengantarkan protitipe satelit ke orbit, tetapi gagal mendarat di landasan apung di Atlantik.

Jeff Bezos, pendiri Blue Origin serta marketplace Amazon yang menyaksikan peluncuran Escapade bersama roketnya itu bergembira menyambut New Glenn kembali setelah melaksanakan tugasnya.

"Pemberhentian selanjutnya di Bulan," seru para karyawan Blue Origin setelah roketnya mendarat tepat sasaran.

Konsep penggunaan roket berulang itu persis seperti yang diusung SpaceX, perusahaan wahana antariksa yang dinakhodai Elon Musk.

Konsep ini terbilang penting karena dapat menghemat anggaran peluncuran wahana antariksa dam membuat penerbangan antariksa lebih layak secara finansial.

Roket New Glenn milik Blue Origin meluncurkan dua pesawat antariksa NASA ke Mars pada Kamis (13/11/2025) waktu Amerika Serikat.John Raoux/AP Roket New Glenn milik Blue Origin meluncurkan dua pesawat antariksa NASA ke Mars pada Kamis (13/11/2025) waktu Amerika Serikat.

Adapun peluncuran pesawat luar angkasa Escapade ini terbilang tertunda empat hari dari jadwal semula. Sebab, cuaca saat itu terbilang buruk untuk melancarkan misi ke luar angkasa.

Setelah diluncurkan, Escapade akan tetap berada 1,5 juta kilometer di dekat Bumi. Setelah Bumi dan Mars sejajar pada musim gugur mendatang, Escapade akan terdorong oleh gravitasi Bumi, hingga mengantarkannya ke Mars sekitar tahun 2027 nanti.

Usai mengorbit di Mars, Escapade akan memetakan atmosfer atas dan medan magnet yang tersebar di planet Merah itu, memperlajari bagaimana wilayah-wilayah ini berinteraksi dengan angin matahari. 

Pengamatan ini diharapkan bisa menjelaskan proses di balik hilangnya atmosfer Mars. Penjelasan ini pada akhirnya akan menmaparkan mengapa Mars berubah dari basah dan hangat menjadi kering dan berdebu.

Para ilmuwan juga akan mempelajari cara yang paling baik dalam melindungi astronot dari radiasi Mars.

"Kami benar-benar ingin memahami interaksi angin metahari dengan Mars secara lebih baik dibanding sekarang," kata ilmuwan utama Escapade, Rob Lillis dari University of California.

"Escapade akan menghadirkan sutur pandang yang belum pernah ada sebelumnya karena kami akan memiliki dua pesawat ruang angkasa sekaligus," lanjut dia.

Setelah sukses meluncurkan misi bersama NASA ini, Blue Origin selanjutnya berencana merilis prototipe pendarat bulan Blue Moon dalam beberapa bulan mendatang. Misi ini juga akan dijalankan bersama New Glenn, dihimpun KompasTekno dari The Guardian.

Perjalanan roket New Glenn mengangkasa bisa disimak di video berikut.

Tag:  #roket #glenn #blue #origin #mengangkasa #gendong #wahana #antariksa #nasa #mars

KOMENTAR