Perjalanan Sejarah Kamera di Ponsel, Dari 0,35MP Samsung SCH-V200 hingga Nokia N95 yang Mengubah Dunia

Dulu, ponsel hanya digunakan untuk komunikasi suara dan pesan singkat. Namun, kehadiran kamera pada ponsel mengubah cara manusia berinteraksi, berbagi momen, hingga bertransaksi secara digital. Kini, kamera menjadi salah satu fitur utama yang menentukan pilihan seseorang saat membeli smartphone.

Namun, kapan sebenarnya ponsel pertama kali dilengkapi dengan kamera?

1. Samsung SCH-V200, Ponsel Kamera Pertama di Dunia

Dilansir dari DigitalTrends, Samsung SCH-V200 yang dirilis di Korea Selatan pada Juni 2000 adalah ponsel pertama yang memiliki kamera internal.

SCH-V200 memiliki layar TFT-LCD 1,5 inci dan mampu menangkap 20 foto dengan resolusi 350.000 piksel (0,35MP). Namun, ada kekurangan besar: pengguna harus menghubungkan ponsel ke komputer untuk melihat dan mengambil foto.

Meskipun revolusioner, perangkat ini masih memisahkan fungsi kamera dan ponsel, bukan sistem terintegrasi seperti yang kita kenal sekarang.

2. Sharp J-SH04: Ponsel Kamera Pertama yang Bisa Kirim Foto

Beberapa bulan setelah Samsung meluncurkan SCH-V200, Sharp merilis J-SH04 di Jepang melalui operator J-Phone (sekarang SoftBank Mobile) pada November 2000.

Berbeda dengan SCH-V200, J-SH04 memungkinkan pengguna langsung mengirim foto digital secara nirkabel, menjadikannya ponsel kamera pertama yang benar-benar berfungsi sebagai alat komunikasi visual.

Dengan resolusi 110.000 piksel (0,11MP), ponsel ini juga dianggap sebagai pelopor tren "selfie" yang kini menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan modern.

3. Amerika Serikat Mengadopsi Tren Kamera Ponsel (2002-2004)

Popularitas ponsel kamera baru merambah Amerika Serikat pada 2002 dengan kehadiran Sanyo SCP-5300, yang didistribusikan oleh Sprint.

Ponsel clamshell ini menawarkan kamera 0,3MP dengan resolusi 640x480 piksel, dilengkapi flash, white balance, self-timer, serta berbagai filter warna.

Pada Juli 2004, Sprint meluncurkan PM8920, ponsel pertama di AS dengan kamera 1,3MP yang mampu menghasilkan gambar 1280x960 piksel. Fitur tombol kamera khusus serta mode multi-shot menjadikannya salah satu ponsel paling canggih saat itu.

4. Nokia dan Sony Ericsson Memimpin Era Kamera Ponsel (2005-2007)

Pada 2005, Nokia meluncurkan Nokia N90 dengan kamera 2MP, lensa Carl Zeiss, fokus otomatis, dan lampu kilat LED. Ponsel ini terkenal dengan desainnya yang bisa diputar, menyerupai camcorder mini.

Namun, Sony Ericsson K800i (2006) mencuri perhatian dengan kamera 3,2MP, stabilisasi gambar, serta lampu kilat Xenon, menjadikannya pilihan utama bagi penggemar fotografi mobile.

5. Era Kamera 5MP dan Dominasi Nokia N95 (2007)

Pada 2007, ponsel kamera mencapai puncaknya dengan peluncuran Samsung pertama yang membawa kamera 5MP.

Namun, Nokia N95 yang dirilis di tahun yang sama menjadi ikon ponsel kamera terbaik pada masanya.

Nokia N95 hadir dengan kamera 5MP dengan lensa Carl Zeiss. Lalu, video recording 30fps yang sudah menjadi standar tinggi saat itu. Selain itu, ponsel Nokia juga memiliki desain slider yang inovatif.

Ponsel ini mendefinisikan ulang standar kamera ponsel sebelum era smartphone modern seperti iPhone dan Android.

Dari kamera 0,35MP di Samsung SCH-V200, kini kita telah memasuki era kamera 200MP dengan sensor AI canggih yang dapat menghasilkan foto setara DSLR.

Teknologi yang terus berkembang, mulai dari multi-lensa, mode malam, hingga perekaman video 8K, membuat kamera ponsel semakin mendekati kualitas profesional.

Perjalanan panjang ini membuktikan bahwa kamera di ponsel bukan sekadar fitur tambahan, melainkan kebutuhan utama yang terus berevolusi.

Tag:  #perjalanan #sejarah #kamera #ponsel #dari #035mp #samsung #v200 #hingga #nokia #yang #mengubah #dunia