BWF Soroti Performa Viktor Axelsen, Kualitas Alien Dipertanyakan usai Early Exit di French Open 2024

Viktor Axelsen dari Denmark mencetak gol balasan melawan Prannoy HS dari India pada semifinal tunggal putra mereka di turnamen Bulu Tangkis Indonesia Terbuka di Jakarta pada 17 Juni 2023. BWF turut menyoroti performa Viktor Axelsen usai tunggal putra ranking satu dunia itu tumbang di 16 besar French Open 2024.

13:30

9 Maret 2024

BWF Soroti Performa Viktor Axelsen, Kualitas Alien Dipertanyakan usai Early Exit di French Open 2024

BWF turut menyoroti performa Viktor Axelsen usai tunggal putra ranking satu dunia itu tumbang di 16 besar French Open 2024.

Ya, Axelsen yang menyandang status unggulan pertama kandas di 16 besar French Open 2024 setelah dikalahkan wakil Taiwan, Wang Tzu Wei, Kamis (7/3/2024).

Bertanding di Arena Porte de la Chapelle, Axelsen harus mengakui keunggulan Wang lewat drama dua gim langsung 12-21 dan 17-21.

Kekalahan dini Axelsen di French Open 2024 tentu menjadi sebuah kejutan.

Berstatus ranking satu dunia, Axelsen digadang-gadang akan keluar sebagai juara French Open 2024.

Sayangnya, hasil yang diraih Axelsen justru sebaliknya.

Melalui laman resminya, BWF bahkan menyebut bahwa ada sesuatu yang tak beres dalam diri Axelsen.

"Terlihat ada yang "tidak beres" dengan permainan Axelsen sejak awal gim pembuka, saat pemain Denmark itu tertinggal 10-1," tulis BWF.

Viktor Axelsen dari Denmark mencetak gol balasan melawan Wang Tzu Wei dari Taiwan pada pertandingan tunggal putra mereka di turnamen Bulutangkis Indonesia Open di Jakarta pada 15 Juni 2023. BWF turut menyoroti performa Viktor Axelsen usai tunggal putra ranking satu dunia itu tumbang di 16 besar French Open 2024.(ADEK BERRY / AFP)

Jika menilik pertandingan melawan Wang, Axelsen memang sempat tertinggal jauh 1-10.

Situasi yang belum pernah dialami Axelsen di turnamen-turnamen sebelumnya.

BWF menilai jika ketajaman dan keakuratan yang biasanya ditampilkan Axelsen hilang.

Di sisi lain, BWF juga memuji Wang yang berhasil memanfaatkan kelengahan Axelsen.

"Ketajaman dan keakuratannya hilang, dan terdapat beberapa kesalahan. Namun, Wang patut mendapat pujian karena ia tidak pernah lengah, dan bahkan setelah Axelsen menyamakan defisit besar di gim kedua, Wang menciptakan dan mengonversi peluangnya," tambah BWF.

Tak hanya BWF, Axelsen juga dibuat bingung dengan performa yang ia suguhkan.

Atlet kelahiran 1994 itu tak bisa berbicara banyak saat ditanya penyebab yang membuatnya gugur di 16 besar French Open 2024.

Yang pasti, Axelsen mengakui bahwa performanya di bawah standar.

"Saya tidak punya banyak jawaban, levelnya (permainan) sangat rendah."

"Semua pujian untuk Wang Tzu Wei karena bermain bagus, dan dia pantas mendapatkan kemenangan. Tidak banyak yang bisa saya katakan selain terkejut dengan level permainan saya sendiri," ujar Axelsen.

Di musim ini, Axelsen bisa dikatakan belum berada dalam performa terbaiknya.

Beberapa kali, Axelsen juga memutuskan mundur lantaran kondisi tubuhnya yang kurang fit.

Sebelum French Open 2024, Axelsen baru melakoni satu turnamen, tepatnya Malaysia Open 2024.

Hasilnya pun kurang memuaskan, Axelsen hanya mampu finis di semifinal Malaysia Open 2024.