



4 Tim Terbaik untuk Damian Lillard setelah Dilepas Milwaukee Bucks
Untuk pertama kalinya dalam karir Damian Lillard, salah satu point guard terbaik Liga Basket Amerika (NBA) menjadi agen bebas, setelah menjalani debutnya di kompetisi ini sejak 2012.
Milwaukee Bucks mengejutkan dunia basket Amerika pada Selasa (1/7) dengan melepas superstar veteran itu di masa bursa agen bebas NBA. Lillard mengakhiri kerja sama dengan Giannis Antetokounmpo setelah dua musim berseragam tim asal Winconsin.
Duo Antetokounmpo-Lillard gagal di babak pertama playoff NBA selama dua tahun beruntun pada 2024 dan 2025. Sekarang, Bucks akan membayar sisa USD 113 juta selama lima tahun ke depan saat dia mencari tim baru setelah di depak dari tim.
Akan menarik untuk melihat seperti apa pasar NBA musim ini berminat kepada Lillard. Pemain veteran berusia 34 tahun itu mengalami robek tendon Achilles selama playoff singkat Bucks pada April. Dia akan absen setidaknya sebagian besar musim 2025/2026 mendatang.
Setiap tim yang mengontrak Lillard pada musim ini kemungkinan akan menatap dua tahun ke depan menuju musim 2026/2027. Dia akan berusia 36 tahun saat musim itu dimulai dan Lillard kemungkinan besar lebih suka menandatangani kontrak dengan tim pesaing gelar NBA.
Melansir dari Sport Illustrated, berikut 4 tim terbaik yang berpeluang menjadi tempat berlabuh bintang point guard 34 tahun ini.
Miami Heat
Heat telah berusaha mendatangkan superstar baru sejak ditinggal LeBron James sejak 2014. Lillard bukan pencetak skor terbaik dunia seperti masa primanya dulu, tetapi ia dinobatkan sebagai All-Star tahun lalu dan mencetak rata-rata 24,9 poin per gim.
Sebelum dia diperdagangkan ke Bucks pada Oktober 2023 dari Portland Trial Blazers, dilaporkan bahwa Miami adalah salah satu tempat pendaratan pilihan Lillard. Kurang dari dua tahun kemudian, Heat kini berpeluang kembali mendapatkan tanda tangan point guard ikonik dengan nomor punggung 0.
San Antonio Spurs
Spurs memutuskan hubungan dengan point guard veteran Chris Paul pada akhir musim lalu dengan De'Aaron Fox memasuki musim 2025/2026 pada tahun terakhir kontraknya dengan tim barunya ini.
Lillard akan memberikan Spurs sejumlah asuransi di posisi point guard jika mantan bintang Sacramento Kings itu tidak bergabung lagi dan memperpanjang kontraknya dengan tim San Anotnio ini untuk tahun 2026 mendatang.
Ditambah lagi, musim penuh lainnya dengan Victor Wembanyama bermain bersama Devin Vassell, Stephon Castle, dan pilihan kedua Dylan Harper pada tahun 2024/2025 seharusnya membuat Spurs siap bersaing sebagai penantang gelar NBA pada tahun 2026.
Golden State Warriors
Lillard, yang merupakan pemain kelahiran asli Oakland, sangat digemari oleh masyarakat Bay Area dan jadwalnya untuk kembali ke lapangan mungkin juga sejalan dengan jadwal Warriors saat ini.
Stephen Curry, Draymond Green, dan Jimmy Butler semuanya dikontrak hingga musim 2026/2027. Jika Lillard absen di sebagian besar musim depan, ia bisa kembali dalam kondisi sehat sepenuhnya untuk dua musim mendatang.
Di tahun tersebut bisa saja, Lillard menjadi salah satu opsi untuk membantu Warriors mengakhiri perjalanan gemilang mereka dengan satu perburuan gelar terakhir yang dipersembahkan untuk bintang San Francisco, Stephen Curry.
Portland Trial Blazers
Setelah dilepas Milwaukee Bucks, peluang Damian Lillard untuk pulang kampung ke Portland Trial Blazers, yang memilihnya masuk ke NBA pada 2012 semakin terbuka lebar.
Dalam sebuah wawancara dengan Chris Mannix dari Sports Illustrated pada Februari 2024, Lillard mengakui bahwa ia "kesepian" ketika memulai perjalannya bersama Milwaukee karena seluruh keluarganya tinggal di Portland.
Menghabiskan 11 musim dari tahun 2012 hingga 2023 untuk tim berjuluk Rip City tersebut. Membawa kembali Lillard mungkin tidak masuk akal bagi daftar pemain Portland saat ini.
Namun jika ia tidak akan memenangkan kejuaraan di tempat lain, cara apa yang lebih baik untuk mengakhiri karirnya sebagai salah satu Hall of Fame selain di tempat awal basket Lillard dimulai.
Tag: #terbaik #untuk #damian #lillard #setelah #dilepas #milwaukee #bucks