Biang Kekalahan Megawati Cs dari Pink Spiders, Media Korea Sebut Red Sparks Kebanyakan Error

Hasil minor yang didapatkan Megawati Hangestri dan kawan-kawannya di Red Sparks di akhir round 4 dan awal round 5 Liga Voli Korea masih menjadi perbincangan.

Sebagaimana diketahui, Red Sparks menelan dua kekalahan dari tim yang sama, yaitu Pink Spiders.

Dalam dua pertemuan terkini, Megawati Hangestri dan kolega dibuat tak berkutik oleh Pink Spiders.

Penampilan Red Sparks yang masih tak berdaya di hadapan Kim Yeon-koung dkk mendapat sorotan dari media Korea Selatan, Naver.

Menurut mereka, ada beberapa faktor yang menyebabkan performa Red Sparks masih tak bisa mengungguli Pink Spiders.

Dari sekian banyak faktor, ada satu hal yang cukup menyakitkan bagi tim asuhan Ko Hee-jin tersebut.

Hal yang dimaksud itu adalah error atau kesalahan sendiri yang dibuat para pemain Red Sparks.

Pada dua pertandingan menghadapi Pink Spiders, Red Sparks total membuat 29 kesalahan sendiri.

Itu berarti Red Sparks memberikan 29 poin cuma-cuma kepada Pink Spiders.

AKSI MEGAWATI - Pemain Red Sparks Park Megawati Hangesti mencoba melakukan spike saat Fun Volleyball Match melawan Indonesia All Star di Indonesia Arena Jakarta, Sabtu (20/4/2024). Fun Volleyball digelar untuk menandai dimulainya kompetisi Nasional Proliga 2024 yang akan dimulai pada 25 April 2024 mendatang, Indonesia All Star yang diisi oleh sejumlah Pevoli Proliga yang juga Timnas Indonesia seperti Yolla Yuliana, Shella Bhernadeta Onnan,Wilda Siti Nurfadhilah Sugandi,Ajeng Viona Adelea hingga Ratri Wulandari sementara Red Sparks yang menghadirkan Pevoli Korea juva diperkuat salah satu Opposite Timnas Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi. TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Ibarat kata, tanpa mereka melakukan kesalahan pun, mengalahkan Pink Spiders sudah menjadi pekerjaan sulit.

Ditambah lagi dengan adanya beragam error tersebut, tugas Red Sparks semakin berat.

Benar saja, keampuhan spike-spike Megawati tak cukup menolong Red Sparks.

"Mereka (Red Sparks) terlalu sering merugikan diri sendiri pada pertandingan itu," tulis Naver dalam laporannya.

"Red Sparks membuat 29 kali kesalahan sendiri pada dua pertandingan melawan Heungkuk Life Insurance (Pink Spiders)" sambungnya.

Pelatih Ko Hee-jin pastinya juga sadar dengan kekurangan yang ada di dalam timnya.

Ia sekiranya sudah mencari solusi untuk mengurangi kesalahan-kesalahan sendiri yang merugikan tim.

Tak ada cara lebih baik untuk membuktikan perbaikan yang ada di kubu Red Sparks selain melihat aksi para pemain di atas lapangan.

Penggemar tak perlu menunggu terlalu lama untuk bisa melihat lagi penampilan Megawati Hangestri Pertiwi dan kawan-kawan.

Perjuangan Red Sparks pada putaran kelima Liga Voli Korea akan dimulai lagi pada 7 Februari 2025.

Red Sparks akan menghadapi Hyundai Hillstate.

Di atas kertas, laga itu juga tak akan mudah bagi mereka.

Status Hyundai Hillstate sebagai runner up klasemen sementara menyiratkan kualitas yang dimiliki tim tersebut.

Hal itu juga tercermin dari pertemuan di putaran keempat lalu.

Di mana Red Sparks bisa mengalahkan Hyundai Hillstate dengan kedudukan tipis 2-3.

Red Sparks tentu berpotensi mengulang hasil kemenangan yang diraih atas tim yang sama.

Performa Megawati sebagai Opposite utama tim juga akan menentukan nasib tim ini.

Mereka juga harus memperhatikan kesalahan sendiri atau error yang menjadi sorotan media setempat.

Para pemain Red Sparks harus bisa mengurangi atau bahkan mencegah error terjadi terlalu banyak.

Dengan itu, peluang Red Sparks mendapatkan kemenangan yang didamba akan bertambah besar di setiap pertandingan.

(Tribunnews.com/Guruh)

Tag:  #biang #kekalahan #megawati #dari #pink #spiders #media #korea #sebut #sparks #kebanyakan #error