Perayaan Natal dan Tahun Baru Berjalan Aman, Lemkapi Sorot Koordinasi Kapolri dan Panglima TNI
Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi), Edi Hasibuan. 
18:50
6 Januari 2025

Perayaan Natal dan Tahun Baru Berjalan Aman, Lemkapi Sorot Koordinasi Kapolri dan Panglima TNI

- Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Dr Edi Hasibuan mengapresiasi jajaran Polri dalam pelaksanaan pengamanan Natal dan Tahun Baru 2025.

Pemerhati kepolisian tersebut menilai secara umum pelaksanaan Natal dan perayaan Tahun Baru 2025 berjalan aman dan kondusif di seluruh indonesia.

"Secara umum kita melihat pelaksanaan pengamanan Natal dan Tahun Baru 2025 di berbagai wilayah Indonesia aman dan kondusif. Kita sampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kapolri dan jajarannya," kata Edi Hasibuan dalam keterangan yang diterima Tribunnews.com, Senin (6/1/2025).

Dosen Pascasarjana Universitas Bhayangkara Jakarta ini mengatakan suksesnya pengamanan Natal dan Tahun Baru tak terlepas dari koordinasi yang baik antara Polri dan TNI serta dukungan seluruh masyrakat.

"Kita melihat koordinasi Kapolri dan Panglima TNI cukup bagus. Mereka rajin turun ke lapangan dan itu membawa kesejukan dan membuat masyarakat nyaman. Kehadiran kedua pimpinan Polri dan TNI itu lalu diikuti seluruh Kapolda dan Pangdam di daerah masing-masing," ujar dia.

Mantan Anggota Kompolnas ini melihat koordinasi dan sinergitas Polri dan TNI serta di lapangan saling mendukung dan saling melengkapi.

Dalam berbagai kesempatan Kapolri dan Panglima TNI kerap turun bersama menemui masyarakat.

Dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru 2025, terlihat Kapolri dan Panglima TNI serta Menkopolkam memantau secara bersama pengamanan Tahun Baru yang dilakukan Polda Metro Jaya.

Sebelumnya, Kapolri dan Panglima TNI hadir ke sejumlah tempat ibadah di Jakarta pada saat pengamanan Natal.

Kapolri ingin memastikan kehadiran anggota Polri dan TNI untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat saat perayaan Natal dan Tahun Baru 2025.

Edi Hasibuan pun melihat amannya pelaksanaan Natal dan Tahun Baru banyak mendapat apresiasi dari kalangan tokoh agama. Satu di antaranya ucapan terima kasih dari  dari Persatuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) Pdt Jaclevin Frits Manuputty.

Ia mengucapkan terima kasih secara langsung kepada Kapolri Jenderal Polisi istyo Sigit Prabowo dan seluruh jajaran Kepolisian atas dedikasinya dalam mengamankan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

"Kami atas nama Majelis Pekerja Harian Persatuan Gereja-Gereja di Indonesia mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Kapolri dan seluruh jajaran Kepolisian Republik Indonesia. Dedikasi dan kerja keras mereka telah memastikan perayaan Natal dan pergantian tahun berlangsung aman dan damai," ucapnya Jumat (3/1/2025).

Diketahui Polri menggelar Operasi Lilin 2024 untuk memastikan keamanan dan kelancaran mobilitas masyarakat selama perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

Operasi Lilin 2024 berlangsung selama 13 hari, dari 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.

Sebanyak 141.605 personel gabungan diturunkan.

Selain itu, dalam operasi tersebut turut mendirikan 2.794 posko terdiri dari pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho menjelaskan Operasi Lilin bertujuan menjamin keamanan masyarakat di masa libur panjang Natal dan Tahun Baru 2025.

"Kegiatan ini adalah upaya kami untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang akan menjalankan aktivitas, baik untuk ibadah, perjalanan mudik, maupun rekreasi," kata Irjen Sandi saat Apel Kesiapsiagaan Divhumas Polri dalam rangka persiapan Ops Lilin 2024, Rabu (18/12/2024).

Menurutnya, Operasi ini juga mencerminkan sinergi kuat antara Polri dan seluruh stakeholder terkait.

Berdasarkan data dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub), potensi pergerakan masyarakat dengan berbagai moda transportasi pada Natal dan Tahun Baru kali ini diprediksi mencapai 110,67 juta orang.

Angka ini mengalami peningkatan sebesar 2,83 persen atau sekitar 3,04 juta orang dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Lonjakan ini diprediksi akan terjadi pada puncak arus mudik tanggal 21 dan 28 Desember 2024, serta puncak arus balik pada 29 Desember 2024 dan 1 Januari 2025.

"Melihat tingginya mobilitas masyarakat, rekayasa lalu lintas seperti contra flow dan one way akan diterapkan di sejumlah titik sesuai kebutuhan. Strategi ini telah terbukti efektif dalam Operasi Ketupat 2024 dan akan kembali digunakan untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik," jelas Irjen Sandi.

Operasi Lilin 2024 tidak hanya berfokus pada kelancaran lalu lintas, tetapi juga pengamanan lokasi strategis, termasuk tempat ibadah, objek wisata, pusat perbelanjaan, dan fasilitas transportasi.

Dengan dukungan 141.605 personel gabungan, Polri akan memberikan pengamanan di berbagai titik keramaian yang menjadi pusat aktivitas masyarakat.

"Polri juga akan memprioritaskan pengamanan di tempat ibadah umat Nasrani agar rangkaian perayaan Natal dapat berjalan dengan khidmat. Selain itu, perhatian ekstra juga diberikan pada lokasi yang berpotensi menjadi pusat keramaian malam pergantian tahun," ucap Irjen Sandi.

Operasi Lilin 2024 bertujuan untuk menghadirkan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam menjalankan aktivitas selama Natal dan Tahun Baru.

"Ini adalah bagian dari komitmen Polri untuk selalu hadir melayani masyarakat, kapan pun dan di mana pun mereka membutuhkan," ucapnya.

Editor: Wahyu Aji

Tag:  #perayaan #natal #tahun #baru #berjalan #aman #lemkapi #sorot #koordinasi #kapolri #panglima

KOMENTAR