AKP Asep Iwan Kurniawan
AKP Asep Iwan Kurniawan 
16:25
4 Januari 2025

AKP Asep Iwan Kurniawan

AKP Asep Iwan Kurniawan adalah Kapolsek Cinangka, Kabupaten Serang, Banten.

Ia menjabat sebagai Kapolsek Cinangka sejak pertengahan 2024.

Menurut penelusuran Tribunnews.com, tidak ada banyak informasi tentang AKP Asep Iwan Kurniawan yang beredar di dunia maya.

Namun, AKP Asep Iwan Kurniawan diketahui ahli dalam bidang reserse.

Hal tersebut dibuktikan dengan AKP Asep Iwan Kurniawan yang pernah menduduki posisi sebagai Kanitreskrim di berbagai polsek seperti di wilayah Cibeber, Pulomerak, dan Cilegon.

Kasus Terbaru

Nama AKP Asep Iwan Kurniawan ikut terseret dalam kasus penembakan Ilyas Abdurahman (48), bos rental mobil, di Tol Tangerang-Merak pada Kamis (2/1/2025) dini hari.

AKP Asep bahkan sampai diperiksa buntut pihaknya menolak korban yang meminta pendampingan.

AKP Asep akhirnya memberikan klarifikasi setelah pihaknya dituduh tak mau memberikan pendampingan terhadap Ilyas.

AKP Asep mengaku enggan untuk gegabah memberikan pendampingan, seperti dikutip dari Kompas.com.

Adapun alasannya, yaitu demi keselamatan seluruh pihak.

Bukan hanya itu saja, Kapolsek Cinangka ini juga menceritakan tentang kronologi pelaporan Ilyas dan rekannya ke Polsek Cinangka pada Kamis dini hari.

Akp Asep menjelaskan, Ilyas dan dua rekannya mengaku sebagai leasing yang hendak mengejar mobil.

Kemudian, petugas yang berjaga pun meminta dokumen terkait kendaraan yang dikejar, tapi mereka tidak bisa menunjukkannya.

Hingga akhirnya, petugas menyarankan kepada korban agar membuat laporan. 

Hanya saja, katanya, korban tidak kembali setelah mengaku hendak mengambil dokumen.

Sesaat setelah itu, Asep mengatakan pihaknya memperoleh informasi soal adanya penembakan di rest area KM 45 Tol Tangerang-Merak yang menewaskan Ilyas.

Munculnya pernyataan AKP Asep ini ternyata berbeda dengan keterangan dari Rizky Agam S, anak Ilyas.

Rizky Agam S mengaku kecewa dengan aparat Polsek Cinangka.

Rizky Agam mengaku pihaknya sengaja meminta pendampingan ke Polsek Cinangka karena mengetahui pelaku membawa senjata api.

Ia menjelaskan, saat melapor ke Polsek Cinangka, dirinya telah menyertakan bukti dokumen kepemilikian kendaraan seperti STNK dan BPKB.

Tetapi, laporan mereka tetap ditolak hingga berbuntut tewasnya Ilyas saat berusaha merebut mobil dari komplotan penggelapan mobil.

Ditambah, jarak antara Polsek Cinangka dan mobil yang diduga digelapkan hanya 200 meter.

Rizky Agam menjelaskan para petugas kepolisian yang saat itu tengah piket, sempat menelepon dan meminta izin kepada Kapolsek Cinangka.

Namun, kata Rizky, Kapolsek Cinangka enggan mendampingi para korban.

Pihak Polsek Cinangka, lanjut Rizky, juga membeberkan alasan kenapa menolak untuk mendampinginya.

Rizky Agam S mengatakan menuturkan alasan pertama adalah belum ada laporan polisi (LP), dan yang kedua pihak Polsek Cinangka menyangka jika para korban merupakan leasing.

Diperiksa Propam

Dilansir Tribun Jabar, AKP Asep saat ini telah diperiksa oleh unit Propam Polres Cilegon, Polda Banten.

Pemeriksaan ini buntut dari munculnya dugaan penolakan laporan pendampingan terhadap Ilyas.

Ia diperiksan bersama sejumlah anggotanya.

Kabar tersebut juga dikonfirmasi oleh AKP Sigit Darmawan, selaku Kasi Humas Polres Cilegon, pada Jumat (3/1/2025).

AKP Sigit Darmawan menjelaskan pemeriksaan terhadap AKP Asep sudah dilakukan sejak Kamis..

Editor: Pravitri Retno W

Tag:  #asep #iwan #kurniawan

KOMENTAR