Dua Kali Mangkir, Bawaslu Kembali Panggil Grace Natalie, Cheryl Tanzil serta Maruarar Sirait hari ini

      - Bawaslu DKI Jakarta akan kembali memanggil Grace Natalie, Cheryl Tanzil serta Maruarar Sirait hari ini, Jumat (6/12/2024).    Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Provinsi DKI Jakarta Benny Sabdo menuturkan, pemanggilan tersebut guna menindaklanjuti adanya laporan dugaan pelanggaran terkait Pilkada DKI Jakarta.    "Untuk laporan Grace Natalie terkait keterlibatan komisaris BUMN itu dalam kampanye, Cheryl juga dimintai keterangan terkait perkara Grace. Sedangkan untuk Maruarar terkait dugaan politisasi SARA," ujar Benny saat dikonfirmasi, Jumat (6/12/2024).   Benny menjelaskan, pemanggilan hari ini merupakan pemanggilan yang ketiga. Mereka telah mangkir pada panggilan pertama pada Rabu (4/12/2024) dan panggilan kedua pada Kamis (5/12/2024).   Untuk itu, hari ini pihaknya memberikan panggilan ketiga kepada mereka.   "Kemarin mereka tidak hadir tidak ada pemberitahuan. Hari ini kami panggil kembali," tegas Benny.   Untuk diketahui, Grace Natalie saat ini tengah menjabat sebagai komisaris BUMN Mining Industry Indonesia atau MIND ID. Politisi PSI itu jadi sorotan lantaran ikut kampanye untuk pasangan Ridwan Kamil-Suswono di Cengkareng, Jakarta Barat pada Kamis (14/11/2024).   Saat itu Grace juga viral lantaran disuruh oleh ketua Timses RIDO, Ahmad Riza Patria membagikan topi kepada para pendukung paslon nomor urut 1 itu.   Sementara Maruarar dilaporkan atas pernyataannya yang dianggap mengandung SARA. Politisi Partai Gerindra itu menyebut pemilih non muslim akan meninggalkan Pramono Anung-Rano Karno lantaran didukung oleh Anies Baswedan. Hal itu disampaikan Maruarar  dalam sesi wawancara di sebuah di Cafe di kawasan Senayan, Jakarta Pusat pada Jumat (22/11/2024).   Benny menambahkan, saat ini pihaknya tengah menangani 13 laporan dari masyarakat. Mulai dari dugaan politik uang oleh tim paslon 01 dan tim paslon 03, pelibatan komisaris BUMN Grace Natalie dalam kampanye, politisasi SARA oleh Menteri Perumahan Rakyat Maruarar Sirait hingga masyarakat tidak mendapatkan C6 undangan memilih.  

  Dari keseluruhan laporan tersebut, terdapat tiga yang sudah diregistrasi & laporan masuk tahap klarifikasi di Gakkumdu. Sementara sisanya masih tahap kajian awal dan perbaikan laporan. . Bawaslu DKI mengapresiasi masyarakat Jakarta telah melapor terkait dugaan pelanggaran kepada Bawaslu.    "Silakan warga melapor. Kita mengajak seluruh masyarakat di DKI Jakarta ini untuk terlibat sebagai pengawas partisipatif," ujarnya.    

Tag:  #kali #mangkir #bawaslu #kembali #panggil #grace #natalie #cheryl #tanzil #serta #maruarar #sirait #hari