Meregang Nyawa di Tangan Senior, Korban Ungkap Ada Luka Lebam di Dada Mahasiswa STIP
ILUSTRASI: Taruna STIP Jakarta saat mengikuti apel. (Instagram/STIP Jakarta)
15:48
4 Mei 2024

Meregang Nyawa di Tangan Senior, Korban Ungkap Ada Luka Lebam di Dada Mahasiswa STIP

      - Keluarga mengungkap terdapat luka lebam di dada Putu Satria Ananta Rustika, 19. Luka ini diduga berasal dari penganiayaan yang dilakukan oleh senior di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta Utara.  

  "Cuman lebam saja di dadanya," kata Paman Putu Satria, Nyoman Budi Arto saat dihubungi, Sabtu (4/5).   Atas peristiwa ini, Budi meminta pertanggungjawaban kampus. Dia juga mendesak agak pelaku dihukum maksimal.   "Jelas minta pertanggung jawaban kampus, saya minta tuntutan berat dihukum setimpal-timpalnya. Saya punya anak digituin, seandainya juga dia punya anak digituin juga gimana saya akan tuntut, pihak kampus juga akan saya tuntut," jelasnya.   Sejauh ini, keluarga mendapat laporan jika pelaku pemukulan satu orang. Namun, ada 5 orang lainnya yang menyaksikan.   Sebelumnya, mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta Utara dikabarkan tewas di kampus pada hari ini, Jumat (3/5). Korban diketahui berinisial P, 19, mahasiswa asal Bali.   Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan membenarkan peristiwa ini. Kasus ini kini sudah ditangani oleh jajarannya.   "Kami Polres Metro Jakut menerima LP meninggalnya seseorang berinisial P. pada waktu kondisi meninggal ini ada di RS Taruma Jaya," kata Gidion.   Korban telah dikonfirmasi oleh pihak kampus sebagai mahasiswa Tingkat I. Dia diduga tewas setelah dianiaya oleh kakak tingkat di kampus.  

  "Ada dugaan akibat kekerasan yang dilakukan oknum seniornya tingkat 2 dalam kegiatan tadi pagi yang dilakukan oleh senior-seniornya terhadap anak atau korban. Tapi kami masih mendalami secara utuh bagaimana rangkaian peristiwanya," imbuhnya. (*)      

Editor: Dinarsa Kurniawan

Tag:  #meregang #nyawa #tangan #senior #korban #ungkap #luka #lebam #dada #mahasiswa #stip

KOMENTAR