KPU: Debat Keempat Pilpres Dilaksanakan di JCC
- Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengumumkan lokasi debat pemilihan presiden (Pilpres) keempat yang berlangsung pada Minggu, 21 Januari 2024.
Komisioner KPU RI, August Mellaz mengatakan bahwa debat keempat Pilpres bakal berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta.
“Yang jelas yang bisa kita sampaikan hari ini debat keempat akan dilaksanakan di JCC,” kata Mellaz di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta, Senin (15/1/2024).
Dia mengungkapkan, JCC dipilih sebagai lokasi debat karena para pasangan calon (paslon) sudah mengenal lokasi tersebut.
“Jadi kalau lihat pengalamannya, di JCC selain availability-nya tersedia dan kemudian secara teknis juga bisa sangat membantu tim penyelenggara debat dan tim paslon sangat familiar dengan tempat itu,” ujar Mellaz.
Di sisi lain, Mellaz mengatakan, KPU bakal mengevaluasi pengamanan dari debat calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) yang berlangsung sebelumnya.
Menurut Mellaz, hal itu perlu dilakukan untuk mengurangi persoalan yang dikeluhkan para tim paslon mulai dari umpatan penonton debat sampai protes pendukung ke moderator yang terjadi pada debat ketiga di Istora Senayan pada 7 Januari 2024.
Dia juga menjelaskan bahwa KPU bakal memberikan handy talky (HT) yang terhubung antara KPU dengan dua liasion officer (LO) masing-masing paslon.
Tujuannya, agar bisa saling mengawasi pendukung satu sama lain dan menyampaikan pada KPU jika ada perilaku yang dianggap tidak sesuai agar segera ditindak.
“Untuk debat keempat kita sepakati nanti tata letak atau posisi LO full access itu akan dekat dengan kami, itu ditempatkan di bangku tersendiri sehingga bisa bersama-sama lakukan observasi forum, bisa bersama-sama langsung koordinasi,” kata Mellaz.
Untuk diketahui, debat keempat Pilpres yang digelar pada 21 Januari 2024, beragendakan debat untuk cawapres.
Ketiga cawapres, Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka, dan Mahfud MD bakal membahas soal Energi, sumber daya alam (SDA), Pangan, Pajak Karbon, Lingkungan Hidup, Agraria, dan Masyarakat Adat dalam debat tersebut.