Daftar 4 Calon Ajudan Presiden Prabowo dari TNI-Polri, Gantikan Mayor Teddy yang Jadi Seskab

- TNI dan Polri telah mengajukan nama-nama anggota terbaiknya untuk diseleksi menjadi ajudan Presiden RI ke-8, Prabowo Subianto.

Sebelumnya saat masih menjadi Menteri Pertahanan (Menhan), ajudan Prabowo adalah Mayor Teddy Indra Wijaya.

Namun kini Mayor Teddy telah dilantik oleh Prabowo menjadi Sekretaris Kabinet (Seskab) di Kabinet Merah Putih.

Selain itu, pangkat Teddy yang masih di tingkat Mayor tidak memenuhi syarat untuk bisa menjadi ajudan presiden.

Syarat untuk menjadi ajudan presiden adalah perwira menengah berpangkat Kolonel dari TNI AD, AL, atau AU.

Sementara untuk ajudan yang berasal dari Polri, minimal berpangkat Komisaris Besar Polisi atau Kombes Pol.

Untuk itu diperlukan ajudan yang baru untuk Presiden RI ke-8 ini.

Mayor Teddy Indra Wijaya resmi dilantik menjadi Sekretaris Kabinet oleh Presiden Prabowo Subianto  Senin (21/10/2024).  (Sekretariat Presiden)

Sejauh ini sudah ada empat kandidat ajudan yang akan diseleksi oleh Sekretariat Militer Presiden (Setmilpres).

Di antaranya dari TNI yakni Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto dari TNI AD, Kolonel Pnb Anton Pallaguna dari TNI AU, dan Letkol (P) Romi Habe Putra dari TNI AL.

Kemudian dari Polri kandidatnya adalah Kombes Ahrie Sonta Nasution.

TNI AD Konfirmasi Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto Ikuti Seleksi Ajudan Presiden

a (Bangka Pos)

Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen Wahyu Yudhayana juga telah mengonfirmasi bahwa Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto memang mengikuti seleksi sebagai calon ajudan presiden Prabowo Subianto.

Ia menjelaskan proses seleksi tersebut saat ini masih berlangsung dan TNI AD juga masih menunggu hasilnya dari Setmilpres.

"Jadi betul, yang bersangkutan ikut seleksi sebagai calon ajudan presiden," kata Wahyu kepada wartawan pada Selasa (22/10/2024).

Wahyu mengatakan, sementara ini dari TNI AD baru mengusulkan nama Wahyo untuk mengikuti seleksi tersebut.

TNI AD, kata dia, menyiapkan perwira terbaik yang dimilikinya.

Wahyu menuturkan, terkait detail seleksi ajudan presiden ini, hanya Setmilpres yang mengetahuinya.

"Yang penting kita sebagai Angkatan Darat diminta menyiapkan perwira terbaik yang kita miliki, tentu kita siapkan kita kirimkan."

"Nanti diseleksi berapa lama, seleksinya bagaimana, tentu itu Setmilpres yang tahu," ungkapnya saat ditemui di kantor Kementerian Pertahanan Jakarta Pusat pada Selasa (22/10/2024).

Selanjutnya TNI AD nanti hanya akan mendapatkan informasi soal siapa yang memenuhi syarat menjadi ajudan presiden.

"Ya nanti akan disampaikan kepada kita siapa yang lolos, siapa yang memenuhi syarat," sambung dia.

Polri Kirim Kombes Ahrie Sonta Nasution Jadi Kandidat Ajudan Presiden

Kombes Ahrie Sonta menjadi satu-satunya kapolres yang ikut dimutasi oleh Listyo Sigit bersama 24 perwira lainnya. Kini ia menjadi Sekretaris Pribadi Kapolri. (TRIBUNJAKARTA.COM/LIPI.GO.ID)

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko membenarkan kabar soal Polri yang telah mengajukan nama untuk menjadi kandidat ajudan Presiden Prabowo.

Kandidat yang diajukan Polri ini adalah Kombes Ahrie Sonta Nasution.

“Benar, Polri telah mengirimkan nama-nama personel terbaik, salah satunya adalah Kombes Ahrie Sonta Nasution yang diajukan sebagai salah satu calon untuk ajudan Presiden Prabowo Subianto,” kata Trunoyudo dilansir Kompas.com, Rabu (23/10/2024).

Sebagai informasi, sebelumnya Kombes Ahrie Sonta Nasution ini merupakan Sekretaris Pribadi (Sekpri) Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Di sisi lain Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho menuturkan proses seleksi ajudan presiden ini sepenuhnya dilakukan oleh Setmilpres.

Sandi lalu memastikan bahwa perwira yang diusulkan oleh Polri sudah pasti memenuhi syarat yang ditentukan.

“Sudah disetor, nanti Setmilpres yang akan melaksanakan proses seleksi,” ujar Sandi di Mako Brimob Polri, Kelapa Dua, Depok, Senin (14/10/2024).

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Gita Irawan)(Kompas.com/Kiki Safitri)

Tag:  #daftar #calon #ajudan #presiden #prabowo #dari #polri #gantikan #mayor #teddy #yang #jadi #seskab