Menag Pastikan Mahasiswa PTKIN Korban Banjir Sumatera Bebas Biaya Kuliah
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar dalam agenda Penerimaan Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri, di Hotel Vertu Harmoni, Jakarta Pusat, Senin (22/12/2025).(KOMPAS.com/FIRDA JANATI)
13:50
22 Desember 2025

Menag Pastikan Mahasiswa PTKIN Korban Banjir Sumatera Bebas Biaya Kuliah

- Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar memastikan seluruh mahasiswa di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang menjadi korban bencana di Aceh dan Sumatera terbebas dari biaya kuliah.

"Bukan saja keringanan, kita akan bebaskan (biaya) semuanya," ujar Nasaruddin dalam agenda Penerimaan Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri di Hotel Vertu Harmoni, Jakarta Pusat, Senin (22/12/2025).

Imam Besar Masjid Istiqlal ini menuturkan, pihaknya telah mendata jumlah mahasiswa PTKIN yang menjadi korban bencana banjir dan tanah longsor.

Salah satunya adalah UIN Ar-Raniry, di mana sekitar 50 persen mahasiswa di kampus tersebut memerlukan dukungan biaya untuk melanjutkan pendidikan.

"Ya, yang penting kita ada datanya ya. Kita bagi-bagi, bukan di Aceh saja, UIN Ar-Raniry, kasihan UIN Ar-Raniry nanti kalau 50 persennya anak-anaknya tidak ada supporting-nya," ucapnya.

Oleh karena itu, kata Nasaruddin, Kementerian Agama berencana menempatkan mahasiswa asal UIN Ar-Raniry ke perguruan tinggi lain.

"Mungkin kita tempatkan juga ke beberapa perguruan tinggi yang lain," ucapnya.

Saat ini, Kementerian Agama tengah melakukan pendataan jumlah mahasiswa yang terancam di-drop out (DO) karena orang tua mereka terdampak banjir.

"Kami sedang mendata berapa anak-anak kita yang terancam DO karena orang tuanya terdampak banjir. Jadi, insyaallah, itu kita akan berikan perhatian khusus," jelasnya.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyampaikan tidak ditemukan korban banjir bandang dan longsor di Sumatera dalam operasi pencarian dan penyelamatan pada Minggu (21/12/2025).

Dengan demikian, jumlah total korban meninggal dunia akibat bencana Sumatera masih sama per Sabtu (20/12/2025), yaitu sebanyak 1.090 jiwa.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyampaikan sebagian pengungsi sudah mulai kembali ke rumah pada siang hari untuk membersihkan rumah sedikit demi sedikit.

"Sebagian masyarakat yang sebelumnya mengungsi di tenda pengungsian, siang hari sudah mulai kembali ke rumah masing-masing untuk mencicil membersihkan rumah," kata Abdul dalam konferensi pers, Minggu.

Tag:  #menag #pastikan #mahasiswa #ptkin #korban #banjir #sumatera #bebas #biaya #kuliah

KOMENTAR