Konsisten Terapkan ESG, Grup Merdeka Catat Prestasi Gemilang Sepanjang 2025
- Grup Merdeka di bawah PT Merdeka Copper Gold Tbk menegaskan bahwa komitmennya terhadap keberlanjutan dan environment, social, governance (ESG) bukan sekadar slogan, melainkan landasan bisnis perusahaan.
Perusahaan dengan kode saham MDKA tersebut menjadikan ESG sebagai bagian dari nilai-nilai perusahaan dan fondasi dalam menjalankan bisnis.
Head of Corporate Communications MDKA Tom Malik mengatakan, Grup Merdeka konsisten menjalankan operasi tambang dan pemrosesan mineral dengan mempertimbangkan dampak lingkungan, efisiensi sumber daya, dan tanggung jawab sosial.
Bagi Grup Merdeka, ESG bukan kotak checklist tetapi bagian dari DNA perusahaan yang memengaruhi setiap pengambilan keputusan, mulai dari eksplorasi, pengembangan proyek, operasi harian, hingga interaksi dengan pemangku kepentingan dan masyarakat.
“Kami tidak melihat ESG sebagai beban atau kewajiban, tetapi kompas moral dan strategi bagi keberlanjutan perusahaan dan masyarakat,” ujar Tom dalam keterangan resminya, Kamis (4/12/2025).
Konsistensi Grup Merdeka dalam menerapkan ESG mengantarkan perusahaan mencatatkan sejumlah prestasi gemilang sepanjang 2025, dengan perolehan penghargaan dari berbagai lembaga nasional dan internasional.
Pada November 2025, Grup Merdeka meraih penghargaan Platinum dan Emas dalam ajang Internasional Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2025 yang digelar di Denpasar, Bali.
Untuk pertama kalinya, MDKA mendapatkan Platinum Rank, peringkat tertinggi dalam ASRRAT.
Sementara itu, PT Merdeka Battery Materials Tbk (IDX: MBMA) berhasil mempertahankan Gold Rank yang pernah diraih pada 2024. Penghargaan ini mencerminkan kualitas tinggi dalam transparansi, akuntabilitas, dan komprehensivitas pelaporan ESG.
Pengakuan global terhadap prestasi keberlanjutan dan transparansi pelaporan ESG juga tercermin dari kesuksesan PT Merdeka Copper Gold Tbk dalam mempertahankan rating ESG “A” dari Morgan Stanley Capital International (MSCI).
Pemeringkatan global tersebut menempatkan MDKA sebagai satu-satunya perusahaan Indonesia pada sektor logam dan pertambangan terdiversifikasi yang mendapatkan rating A.
Selain itu, MDKA juga berhasil mempertahankan peringkat #1 dalam Sustainalytics ESG Risk Rating untuk sektor pertambangan terdiversifikasi berdasarkan penilaian Morningstar Sustainalytics.
Di tingkat nasional, MDKA menerima penghargaan PRISMA dari Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai untuk kategori Penilaian Risiko Bisnis dan HAM.
Skor yang didapatkan MDKA berada dalam kategori hijau atau tingkat kepatuhan tinggi terhadap penerapan dan perlindungan HAM.
Tak hanya itu, MDKA juga resmi masuk dua indeks terkemuka di Bursa Efek Indonesia (BEI), yaitu ESG Sector Leaders IDX KEHATI dan ESG Quality 45 IDX KEHATI.
Capaian anak usaha Merdeka
Pada tingkat operasional, komitmen keberlanjutan Merdeka tercermin melalui berbagai capaian anak usahanya yang membuktikan bahwa ESG bukan sekadar pelaporan, tetapi integrasi operasional dan kinerja nyata.
PT Bumi Suksesindo (BSI), anak usaha yang mengoperasikan Tambang Emas Tujuh Bukit di Banyuwangi berhasil meraih peringkat Biru pada Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (Proper) dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH).
Penghargaan serupa juga diraih PT Sulawesi Cahaya Mineral, anak usaha yang mengelola Tambang Nikel Konawe di Sulawesi Tenggara.
Selain itu, PT Merdeka Tsingshan Indonesia (MTI) yang mengoperasikan pabrik Acid Iron Metal di Morowali, Sulawesi Tengah, meraih penghargaan TOP Corporate Social Responsibility (CSR) Award 2025 dengan capaian Bintang 4.
Penghargaan tersebut diberikan berkat tata kelola CSR yang dinilai sangat baik, khususnya melalui program unggulan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Penggerak Motor Ekonomi Lokal (BUMILOKA).
Sementara itu, PT Batutua Kharisma Permai (BKP) yang mengelola Tambang di Wetar, Maluku, telah resmi menyelesaikan rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS) seluas 142,14 hektar (ha).
Hasil rehabilitasi juga telah diserahkan kepada Direktorat Jenderal (Ditjen) Pengelolaan DAS dan Rehabilitasi Hutan Kementerian Kehutanan (Kemenhut).
Seluruh capaian tersebut mencerminkan tindakan nyata dan terukur Grup Merdeka terhadap keberlanjutan, serta pengakuan atas upaya perusahaan dalam menerapkan prinsip bisnis pertambangan yang bertanggung jawab (good mining practices).
Grup Merdeka menerapkan praktik good mining practices untuk meminimalkan dampak lingkungan serta memprioritaskan keselamatan dan kesejahteraan pekerja dan masyarakat, khususnya yang berada di sekitar wilayah operasi perusahaan.
Capaian Grup Merdeka sepanjang 2025 semakin menegaskan posisinya sebagai salah satu perusahaan pertambangan terkemuka di Indonesia.
Seluruh pencapaian tersebut diharapkan dapat memperkuat kepercayaan investor dan pemangku kepentingan sekaligus menjadi semangat tambahan bagi seluruh insan Merdeka untuk terus menciptakan nilai jangka panjang melalui praktik pertambangan yang bertanggung jawab dan berwawasan lingkungan.
Tag: #konsisten #terapkan #grup #merdeka #catat #prestasi #gemilang #sepanjang #2025