Anggota DPR Minta Jalur Padang-Bukittinggi yang Diterjang Banjir Diperbaiki
Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Zigo Rolanda meninjau langsung kondisi jalan nasional yang terputus di ruas Padang-Bukittinggi, Sumatera Barat, yang terputus akibat bencana banjir bandang.(Fraksi Partai Golkar di DPR RI)
12:18
1 Desember 2025

Anggota DPR Minta Jalur Padang-Bukittinggi yang Diterjang Banjir Diperbaiki

- Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Zigo Rolanda, meminta akses mobilitas masyarakat yang terputus di ruas Padang-Bukittinggi, Sumatera Barat, dapat segera dipulihkan.

Zigo menekankan penanganan yang baik agar roda perekonomian masyarakat tidak terhambat terlalu lama.

“Kami memastikan seluruh langkah darurat berjalan seoptimal mungkin. Dengan percepatan seperti ini, kami yakin pemulihan akan berjalan lancar dan wilayah terdampak segera kembali normal,” kata Zigo dalam keterangan persnya, Senin (1/12/2025).

Zigo memastikan ini saat meninjau langsung kondisi jalan nasional di kawasan Lembah Anai, yang terputus akibat banjir bandang yang terjadi dalam beberapa hari terakhir.

Berdasarkan laporan teknis yang diperolehnya, terdapat beberapa titik jalan yang mengalami kerusakan dengan total panjang mencapai kurang lebih 300 meter.

Adapun bagian jalan yang putus merupakan segmen yang sebelumnya belum ditangani sejak banjir besar pada 2024.

Menurut Zigo, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional juga akan segera melakukan perbaikan permanen untuk membuka kembali jalur transportasi secara optimal.

“Saat kami berada di lokasi, penanganan tanggap darurat sudah berlangsung. Mulai dari penimbunan badan jalan hingga pengamanan tebing menggunakan sandbag dan batu boulder. Dua unit alat berat sedang bekerja dan akan ditambah dua unit lagi untuk mempercepat proses penanganan,” ujar Zigo.

Selain Lembah Anai, Zigo juga sempat mengecek lokasi banjir bandang di kawasan Jembatan Kembar atau perbatasan Padang Panjang dan Tanah Datar.

Itu merupakan salah satu titik terdampak paling parah dalam bencana di Sumatera Barat ini.

Berdasarkan data lapangan yang diterimanya, ada 23 rumah hanyut, 8 rumah rusak berat, dan 54 KK terdampak.

Wilayah tersebut kini sedang dalam tahap pembersihan material banjir.

Selain kerusakan bangunan dan jalan, Zigo mendapat kabar masih terdapat korban yang belum ditemukan.

Politikus Partai Golkar ini berharap agar seluruh korban dapat segera ditemukan dan proses pencarian dapat berjalan lancar.

Selain itu, Zigo juga meminta balai terkait untuk melaksanakan penanganan selama 24 jam nonstop di wilayah terdampak.

Sebab, akses baru dapat dilalui kendaraan kecil, sementara kendaraan besar maupun truk belum dapat melintas.

“Kami memastikan penanganan darurat dilakukan secepat dan seaman mungkin, agar aktivitas masyarakat dapat kembali berjalan normal. Kami yakin proses pemulihan akan berjalan baik, dan seluruh warga terdampak bisa segera bangkit dari kondisi ini,” tutup Zigo.

Banjir menerjang Sumbar, Sumut, dan Aceh

Diketahui, bencana banjir bandang serta longsor melanda tiga provinsi di Pulau Sumatera, yakni Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh.

Jumlah korban meninggal dunia akibat banjir dan tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah di Pulau Sumatera juga terus bertambah.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, hingga Minggu (30/11/2025), total 442 warga meninggal dunia dan 402 orang masih hilang.

Di antara tiga provinsi tersebut, Sumatera Utara menjadi daerah dengan korban meninggal terbanyak, yakni 217 orang dengan 209 warga masih hilang.

Sementara itu, di Sumatera Barat, korban meninggal mencapai 129 jiwa dan 118 orang masih hilang.

“Per hari ini Aceh, Aceh korban jiwa jadi 96 dan 75 hilang ya,” ujar Kepala BNPB Suharyanto dalam konferensi pers yang disiarkan secara daring, Minggu malam.

Tag:  #anggota #minta #jalur #padang #bukittinggi #yang #diterjang #banjir #diperbaiki

KOMENTAR