Hari Ini, Pemerintah Lakukan Pemulangan Tahap Pertama WNI dari Iran
Warga Iran mulai mengungsi dengan kendaraannya di samping poster komandan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran yang terbunuh, Hossein Salami, yang tewas setelah serangan Israel terhadap sejumlah target di Iran, dipasang di sebuah alun-alun Teheran pada 16 Juni 2025.(AFP/ATTA KENARE)
06:54
23 Juni 2025

Hari Ini, Pemerintah Lakukan Pemulangan Tahap Pertama WNI dari Iran

Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI dijadwalkan akan melakukan pemulangan Warga Negara Indonesia (WNI) dari Iran menyusul situasi keamanan pasca serangan Amerika Serikat ke negara tersebut.

Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemenlu RI, Judha Nugraha, mengatakan, sebanyak 97 WNI yang telah dievakuasi di Azerbaijan akan diterbangkan ke Tanah Air hari ini.

“Rencana diterbangkan tahap pertama dengan pesawat komersial pada Senin, 23 Juni, dan tiba di Jakarta 24 Juni,” kata Judha Nugraha, Minggu (22/6/2025).

Judha menjelaskan, sebanyak 97 WNI yang sebelumnya dievakuasi dari Iran kini dalam kondisi aman di ibu kota Azerbaijan.

“Untuk evakuasi, 97 WNI sudah aman di Baku. Kita terus monitor,” ujarnya.

Kemenlu memastikan, pemerintah terus mencermati perkembangan situasi di Iran guna menentukan langkah selanjutnya.

“Kita terus assess situasi pasca serangan AS ke Iran,” pungkas Judha.

Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mengumumkan bahwa pasukan militer negaranya telah menjatuhkan bom di tiga fasilitas nuklir Iran pada Sabtu (21/6/2025).

Serangan AS kepada Iran menandai berakhirnya periode pertimbangan selama seminggu mengenai bergabungnya AS ke konflik Timur Tengah antara Iran dan Israel.

"Kami telah menyelesaikan serangan yang sangat sukses terhadap tiga lokasi nuklir di Iran, termasuk Fordow, Natanz, dan Esfahan. Semua pesawat kini berada di luar wilayah udara Iran," tulis Trump di Truth Social.

Presiden AS itu mengatakan bahwa sejumlah muatan bom bahkan telah dijatuhkan di situs nuklir Iran, Fordow.

Di akhir pesannya, Donald Trump menyerukan perdamaian.

"Tidak ada militer lain di dunia yang dapat melakukan hal ini," tulis Trump.

"SEKARANG WAKTUNYA UNTUK PERDAMAIAN!"

 

Tag:  #hari #pemerintah #lakukan #pemulangan #tahap #pertama #dari #iran

KOMENTAR